Solopos.com, JAKARTA–Unit bisnis Sea Ltd, Shopee, mengumumkan menutup platform e-commerce di India, setelah beroperasi di negara tersebut selama beberapa bulan.
Baca Juga: Pengumuman! Shopee Sudah Normal Kembali Silahkan Dicek
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Keluarnya Shopee dari pasar India mulai berlaku, Selasa (29/3/2022). Pengumuman hengkangnya Sea Group dari India tak lama setelah negara tersebut melarang peredaran gim perusahaan ini Free Fire.
Kendati demikian, Shopee India mengatakan penutupan bisnis e-commerce tidak berkaitan dengan pelarangan Free Fire. Perusahaan menyatakan keputusan penutupan tersebut berkaitan dengan ketidakpastian ekonomi global.
“Melihat tingginya ketidakpastian ekonomi global, kami memutuskan untuk menutup bisnis Shopee di India. Selama masa transisi, kami akan fokus mendukung pembeli dan penjual lokal serta tim supaya masa transisi berjalan lancar. Kami akan terus fokus untuk memberikan dampak positif terhadap komunitas global,” jelas juru bicara Shopee India seperti dilansit tech crunch dan dikutip Bisnis.com.
Baca Juga: Startup Induk Shopee, Sea Labs Siap Rekrut 1.000 Talenta Digital RI
Pada September tahun lalu, Shopee diam-diam telah meluncurkan website untuk penjual di India. Sebulan kemudian, Shopee resmi diluncurkan di India. India telah melarang peredaran lebih dari 200 aplikasi yang terkait dengan China selama beberapa tahun terakhir akibat meningkatnya tensi geopolitik. Free Fire, milik Sea Group yang juga mendapatkan investasi dari Tencent, ikut dilarang di India.
Berita telah tayang di Bisnis.com berjudul Setelah Gim Free Fire Dilarang, Shopee Hengkang dari India