Solopos.com, SOLO — Di antara profesor, guru besar, dosen, hingga rektor, ada nama Shoffan Mujahid yang masih berstatus mahasiswa dalam jajaran 17 anggota Majelis Wali Amanat (MWA) UNS Solo. MWA merupakan badan tertinggi di universitas yang akan menjadi penentu Rektor UNS periode 2023-2028.
Sosoknya menonjol saat Pemaparan Visi dan Misi 8 Bakal Calon Rektor Universitas Sebelas Maret atau UNS 2023-2028 yang digelar di Gedung Auditorium GPH Haryo Mataram UNS, Senin (17/10/2022).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Ia menjadi satu-satunya wakil mahasiswa di MWA UNS. Pemuda yang saat ini menempuh Program Studi (Prodi) S1 Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) UNS angkatan 2019 ini bukanlah sembarang mahasiswa. Segudang prestasi ia torehkan selama mengenyam pendidikan di UNS.
Segudang prestasi gemilang dan jabatan penting pernah diemban anggota termuda MWA UNS SOlo itu. Mulai dari Founder dan CEO Bersamabisa ID, pendiri sekolah gratis untuk masyarakat (Sekolah Generasi Indonesia), Menteri Koordinator Sosial Politik Bem FEB UNS 2021.
Kemudian Dirjen Ekonomi dan Kebijakan Publik Kementerian Analisis Strategis BEM UNS 2020, hingga Research and Development KEI FEB UNS 2020. Diwawancarai Solopos.com, Senin (17/10/2022), Shoffan menjelaskan perannya di MWA UNS.
Baca Juga: Paparkan Visi-Misi, 8 Bakal Calon Rektor UNS Solo Ingin Bawa UNS Mendunia
Ia menjadi penyambung lidah, penghubung bagi mahasiswa UNS terkait kebijakan atau kegiatan UNS. “Peran saya sebagai anggota termuda menjadi penyambung lidah dari mahasiswa ke MWA UNS. Misal saat ini ada pemilihan Rektor tugas saya menyosialisasikan kepada mahasiswa dan menjadi penyerap aspirasi mahasiswa untuk disampaikan ke MWA,” ujarnya.
Peraih Silver Medal Pimnas
Mahasiswa asal Kabupaten Sragen ini juga menjelaskan bagaimana dirinya bisa menjadi anggota termuda MWA UNS Solo. Menurutnya hal tersebut tidak lepas dari posisinya sebagai Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UNS 2022.
“Jadi di UNS karena saya mendapat amanah sebagai Presiden BEM UNS, secara langsung di masa transisi ini peran saya juga sebagai perwakilan di MWA UNS secara otomatis,” urai pemuda kelahiran 10 Oktober 2000 ini.
Baca Juga: Ada Nadiem Makarim, Berikut Profil Singkat 17 Pengurus dan Anggota MWA UNS Solo
Di tengah-tengah kesibukannya, Shoffan Mujahid mengaku tidak terganggu secara akademis karena segudang prestasi yang dimilikinya memberikan kemudahan tersendiri dalam menempuh perkuliahan.
“Saya mendapatkan Silver Medal Pimnas tahun kemarin. Jadi saya kemungkinan tidak perlu menempuh skripsi untuk lulus karena penguji di Pimnas sudah di tingkat masional. Selain itu ya atas izin Allah, saya diberikan kemudahan dalam perkuliahan jadi secara kegiatan perkuliahan tidak terganggu,” ujar pria yang sudah menerbitkan dua buku ini.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
