Solopos.com, SEMARANG – Perawatan berkala sepeda motor seharusnya tidak boleh terlewat, jika kendaraan ingin selalu dalam performa yang apik. Apalagi penggunaan yang terus menerus seperti saat libur Lebaran.
Bagaimanapun silaturahmi saat Lebaran penting. Karena bisa bertemu dengan sanak saudara dan keluarga. Seperti yang dilakukan oleh Tirta Samudra, 23, warga Jatisari Mijen, Kota Semarang.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Namun, karena adanya larangan mudik, maka dirinya bersama dengan saudara dan teman-temannya memilih silaturahmi ke sanak saudara di satu zona. Kendati demikian, tetap menerapkan aturan protokol kesehatan dan mengendarai sepeda motor.
”Saya silaturahmi ke rumah paman yang ada di Ungaran. Kemudian lanjut ke eyang yang tinggal di Kendal,” jelas Tirta di Yamaha Flagship Shop, di Jalan Pemuda, Semarang sembari menunggu perawatan sepeda motor Yamaha R25 miliknya.
Baca juga: Yamaha Zuma 125, Skutik Trail dengan Kelas di Atas X-Ride
Kendati tidak bisa pulang kampung ke wilayah Jogja, namun bukan berarti dirinya bisa istirahat di rumah. Kemudian setelah silaturahmi, ia bersama teman-teman melakukan perjalanan wisata ke beberapa daerah di Jawa Tengah.
“Kemarin ke Dieng lanjut ke Baturaden naik motor. Berangkat jam 06.00 WIB. Kemudian langsung pulang lagi karena tidak boleh menginap. Selanjutnya sampai rumah jam 21.00 WIB. Kendati capek, tapi seneng,” jelas Tirta menambahkan.
Seusai “menyiksa” Yamaha R25 menjelajah wilayah Jateng Selatan, kini saatnya sepeda motor kesayangannya tersebut mendapatkan perawatan. “Untuk perawatan saya selalu melakukannya di bengkel resmi Yamaha. Bahkan selalu di Yamaha Flaghsip Shop Pemuda Semarang,” jelasnya.
Baca juga: Yuk Intip Isi Garasi Ganjar Pranowo yang Disebut Mau Nyapres
Tahapan Servis
Sementara itu Hendro Sucipto, Service Advisor Yamaha Flagship Shop Semarang mengatakan, setiap servis atau perawatan sepeda motor selalu ada prosedur yang dilakukan mekanik. ”Kami akan selalu berupaya melayani konsumen dengan maksimal. Sehingga masyarakat bisa puas dan kendaraannya bisa digunakan dengan aman dan nyaman, tanpa gangguan pada salah satu komponennya,” ujar Hendro.
Selain itu, sebagai informasi kepada konsumen, dirinya coba memberi tahu tahapan yang seharusnya dilakukan mekanik saat menangani sepeda motor yang diservis.
Kendati demikian, setidaknya ada 22 pemeriksaan saat servis atau perawatan motor dilakukan. ”Namun, khusus untuk sepeda motor injeksi ada tambahan, seperti pemeriksaan sistem injeksi dan mencetak hasilnya. Kemudian mengecek indikator Warning Light yang terdapat pada panel indikator,” ungkap Hendro.
Baca juga: Yamaha Kembali Dominasi Ajang Penghargaan Otomotif Award 2021
Berikut 22 poin prosedur servis atau perawatan sepeda motor Yamaha :
1. Pemeriksaan suspensi depan dan belakang
2. Kemudian pemeriksaan fungsi kelistrikan
3. Pemeriksaan gerak bebas kemudi
4. Selanjutnya pemeriksaan tegangan dan men-charge aki
5. Pemeriksaan ban depan dan belakang
6. Juga penyetelan handle gas sepeda motor
7. Penyetelan tuas kopling
8. Pemeriksaan dan penggantian oli mesin
9. Pemeriksaan roda dan jari-jari
10. Pemeriksaan kelayakan ban
11. Kemudian pemeriksaan tekanan ban
12. Pemeriksaan dan penyetelan rantai
13. Lalu pemeriksaan baut pengikat sepeda motor
14. Pemeriksaan dan pembersihan saringan udara
15. Pembersihan karburator jika perlu
16. Pembersihan filter oli dan diganti jika perlu
17. Selanjutnya pemeriksaan air radiator
18. Pemeriksaan busi dan kompresi mesin sepeda motor
19. Pemeriksaan aliran oli dan peyetelan klep
20. Pemeriksaan dan penyetelan putaran mesin
21. Selain itu pembersihan saringan CVT (tambahan untuk skutik)
22. Pemeriksaan oli gear (tambahan untuk skutik)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
