SOLOPOS.COM - Ilustrasi menonton televisi. (Freepik)

Solopos.com, SOLO – Beberapa waktu lalu, video berdurasi 15 detik yang menunjukkan pesawat televisi hangus terbakar viral di media sosial. Video tersebut beredar dengan keterangan yang menyebut pesawat televisi hangus karena set top box (STB) yang menjadi alat penerima siaran TV digital meledak.

Video tersebut memicu isu bahwa STB penerima siaran TV digital memang mudah meledak. Namun, Kemkominfo telah membantah isu tersebut.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Saya sampaikan ke teman-teman kemarin viral set top box meledak, set top box berbahaya. Nah, jangan percaya isu-isu itu. Ternyata saat kita investigasi, ternyata bukan set top box-nya yang rusak atau meledak,” ujar Direktur Penyiaran Ditjen PPI Kemenkominfo, Geryantika Kurnia, seperti dikutip Bisnis.com.

Baca Juga: Siaran TV Analog Off di Perbatasan Wonogiri, Warga Kebingungan

Gery menambahkan peristiwa tersebut telah diinvestigasi. Setelah investigasi dilakukan, insiden terbakarnya pesawat televisi di video viral diklaim bukan karena set top box yang mudah meledak, namun karena kesalahan penggunaan listrik.

“Ketika dicek set top box-nya itu nggak ada masalah. Jadi, kalau ada isu-isu [seperti set top box] itu dicek dulu,” tegas Gery.

Gery mengimbau masyarakat untuk membeli perangkat STB yang sudah tersertifikasi Kemkominfo karena ada jaminan kualitas dan garansi dari pabrikan.

Sebagai pedoman, masyarakat dapat membeli STB yang memiliki tanda khusus di kemasan perangkat, yakni logo DVB T2, tulisan Siap Digital, dan gambar maskot Modi.

Artikel ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul: Kominfo Ungkap Hasil Investigasi Set Top Box Meledak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya