SOLOPOS.COM - Sesek Mangir, jembatan bambu penghubung dua desa dan dua kabupaten (Instagram/@explore.bantul)

Solopos.com, BANTUL — Jembatan Sesek Ngiringan atau dikenal dengan Sesek Mangir merupakan jembatan yang menghubungkan dua wilayah yang terpisah oleh aliran Sungai Progo. Dua wilayah tersebut adalah Desa Mangir, Kecamatan Pajangan, Kabupaten Bantul dan Desa Ngentakrejo, Kecamatan Lendah, Kabupaten Kulon Progo.

Mengutip dari laman Instagram @explore.bantul, Jumat (20/8/2021), selain digunakan sebagai jalur alternatif, jembatan ini juga banyak dikunjungi oleh kaum milenial dan generasi z untuk sekedar berfoto-foto dengan latar pemandangan Sungai Progo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Jembatan yang terbuat dari bambu ini tepatnya terletak di Dusun Mangir, Desa Sendangsari, Kecamatan Pajangan. Tempat ini berjarak sekitar 45 menit dari Kota Jogja. Jembatan ini hanya digunakan ketika musim kemarau karena sungai dalam keadaan tidak terlalu. Sedangkan saat memasuki musim penghujan, warga menyebrang sungai ini dengan menggunakan rakit penyebrangan karena aliran deras sungai memungkinkan dapat menghanyutkan jembatan.

Baca Juga : Menikmati Keindahan Kedungjati Lewat Wisata Susur Sungai Oya

Mengutip dari situs Bantulkab.go.id, konstruksi Jembatan Sesek Ngringin Mangir hampir sama dengan Jembatan Sesek Manukan Ngentarejo yang ada di sebelah utara. Bedanya jembatan sesek ini tidak diberi pengaman pagar seperti jembatan sesek yang ada di sebelah utara tersebut.

Warga sekitar beralasan ketiadaan pagar adalah ciri dari jembatan sesek Sungai Progo di daerah Mangir. Setiap tahun desain jembatan sesek tidak mengalami perubahan untuk mempertahankan ciri khas dari jembatan bambu tersebut.

Layaknya jembatan lain yang terbuat dari bambu, jembatan ini juga dibangun dengan modal desa seperti iuran sebesar Rp2.000 ketika pengunjung ingin menyeberangi jembatan dan uang parkir, serta beberapa bantuan dari pemerintah.

Baca Juga : Taman Milenial Bantu Fasilitasi Kaum Muda Berkarya

Rute menuju Jembatan Sesek Ngringin Mangir paling mudah berpatok pada Jalan Raya Pajangan-Sedayu Bantul. Dengam mengambil patokan lokasi Koramil Pajangan Bantul kemudian masuk ke dalam gang jalan yang ada diseberang jalannya. Jalan masuk gang yang dilalui cukup sempit dan hanya muat dilewati satu kendaraan beroda empat.

Bila ada kendaraan beroda empat yang bersimpangan, salah satu harus mengalah dan masuk ke halaman rumah warga untuk memberikan jalan kepada kendaraan yang satunya. Selain itu kondisi jalan sebagian mengalami kerusakan dan belum diperbaiki hingga saat ini.

Saat tiba di sebuah perempatan jalan kecil di tengah area perkampungan penduduk, terdapat papan informasi petunjuk arah berukuran kecil di tepi jalan. Bila ke arah kiri menuju salah satu perkampungan penduduk, pilihan lurus menuju ke Ngancar yaitu daerah pertemuan Sungai Bedog dengan Sungai Progo, dan ke arah kanan menuju ke Kulon Progo. Pilihlah arah menuju ke Kulon Progo dan beberapa saat mengikuti jalan tersebut akhirnya tiba di tepi Jembatan Sesek Ngringin Mangir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya