SOLOPOS.COM - Netizen mengakses sebuah situs, Selasa (31/3/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Basri Marzuki)

Serangan hacker membuat pengguna situs Ashley Madison ketar ketir.

Solopos.com, NEW YORK — Ashley Madison dibuat ketar-ketir dengan serangan hacker yang terjadi beberapa pekan lalu. Sang hacker, Impact Team, mengaku menyimpan dokumen pribadi berupa foto-foto syur yang kabarnya akan disebar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kabar penyebaran foto syur ini buru-buru ditanggapi pihak pihak Impact Team. Mereka mengatakan, foto-foto itu tidak akan diedarkan oleh pihak hacker.

Foto-foto syur dari pengguna situs Ashley Madison itu jumlahnya, menurut Impact Team, mencapai ribuan foto. Dan itu adalah sebagian kecil dari sekitar 300 GB data yang dicuri oleh tim hacker tersebut.

“Kami punya 10 ribu foto pengguna, dan sepertiganya adalah foto alat kelamin laki-laki,” ujar Impact Team, dilanri Business Insider,Senin (24/8/2015).

Selain itu tentu banyak informasi pribadi lain yang dicuri oleh Impact Team. Hal itu meliputi profil pengguna, serta data-data kartu kredit. Mereka juga mempunyai banyak sekali data mengenai karyawan Ashley Madison.

Data dari karyawan itu tak akan dibocorkan publik oleh Impact Team, selama mereka hanyalah karyawan biasa. Tim peretas itu hanya akan membeberkan data-data dari karyawan dengan jabatan yang tinggi, alias eksekutif.

Ini dilakukan karena Impact Team mengaku sangat tidak suka dengan cara Avid Life Media — induk dari Ashley Madison — memperlakukan pengguna situsnya. “Mereka seperti pengedar narkoba yang membohongi penggunanya,” ungkap Impact Team.

Salah satunya adalah kebohongan yang dilakukan oleh Ashley Madison soal penghapusan data pribadi pengguna. Fitur tersebut bisa digunakan oleh pengguna setelah mereka membayar uang senilai US$20.

Menurut Impact Team, dari fitur itu saja Ashley Madison sudah menghasilkan uang sebanyak US$100 juta. Namun ternyata fitur tersebut merupakan bohong belaka, karena situs selingkuh itu tak benar-benar menghapus profil penggunanya.

Dan Impact Team akan membuktikan hal itu dengan merilis data-data pengguna Ashley Madison ke publik. Sejauh ini tim hacker itu sudah tiga kali membocorkan data-data pengguna situs selingkuh tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya