SOLOPOS.COM - Ilustrasi penganiayaan (JIBI/Harian Jogja/Hengky Irawan)

Solopos.com, SLEMAN — Seorang pria dianiaya oleh puluhan orang di klub malam Holywings Jogja, Kalurahan Sinduadi, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta. Diduga penganiayaan itu melibatkan seorang anggota polisi.

Pria yang menjadi korban penganiayaan adalah pengunjung Holywings Jogja bernama Bryan Yoga Kusuma. Kejadian penganiayaan terjadi pada Sabtu (4/6/2022) dini hari.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kapolres Sleman, AKBP Achmad Imam Rifai, membenarkan adanya kejadian ini dan petugas telah menggelar penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Sedang berproses. Para pihak yang memang harus bertanggung jawab terkait kejadian ini akan kami mintai pertanggung jawaban,” ujarnya ketika dikonfirmasi, Sabtu (4/6/2022) malam.

Baca Juga: OTT Mantan Wali Kota Jogja, KPK Sita 27.258 Dolar AS dari Pengembang

Dalam kejadian ini, dikabarkan ada anggota kepolisian yang terlibat dalam penganiayaan ini. Ia memastikan perlakuan kepada pelaku akan disamakan baik itu anggota maupun bukan.

“Para pihak sudah kami mintai keterangan, untuk prosesnya tidak memandang misal ada keterlibatan anggota,” ungkapnya.

Dia belum bisa menyampaikan bagaimana kronologi penganiayaan ini karena proses pengambilan keterangan dari para saksi masih berlangsung.

“Nanti hasilnya tentu perlu dari para pihak baik saksi-saksi yang ada di TKP maupun bukti-bukti lain yang mendukung keterangan itu,” kata dia.

Baca Juga: Kasus Suap Apartemen Jogja, KPK Tangkap 10 Orang, Berikut Daftarnya

Perwakilan keluarga korban, Anung Prajotho, dalam keterangan tertulisnya menuturkan kejadian bermula sekitar pukul 02.00 WIB ketika korban diprovokasi oleh seseorang yang berujung pada perkelahian di depan parkiran Holywings.

Saat itu, orang yang memprovokasi tersebut memanggil temannya yang lain dan kemudian mengumpulkan seluruh security, preman, tukang parkir dan lainnya.

“Saat perkelahian, Bryan Yoga Kusuma dihajar kurang lebih selama satu jam oleh sekitar 20 orang, dan ada juga oknum polisi yang terlibat,” ungkapnya.

Pihak keluarga tidak mengetahui peristiwa ini, sampai ada pemberitahuan dari teman korban yang juga ikut di Holywings, pada pagi harinya pukul 07.00 WIB, yang menyebutkan Bryan mendapatkan perawatan intensif di RSUD Sleman.

“Pihak keluarga sangat menyayangkan, bahwa tidak seorang pun anggota polisi yang berada di Polres maupun yang terlibat di Holywings untuk memberitahukan peristiwa ini kepada pihak keluarga,” ujarnya.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Penganiayaan di Holywings Diduga Melibatkan Polisi, Polres Sleman Usut Pelaku

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya