Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Cuneyt Cakir, 35, yang sehari-hari bekerja sebagai pimpinan cabang sebuah kantor asuransi di Istanbul, akan memimpin pertandingan antara Spanyol dan Portugal malam ini di Donetsk, Ukraina. “Cuneyt Cakir… membuat kita warga Turki kembali tersenyum melalui penunjukannya untuk memimpin pertandingan semi final Euro,” sebut koran Milliyet.
Sedangkan koran Hurriyet menyatakan pertandingan semi final ini mirip dengan partai El Clasico Spanyil dan jelas merupakan kehormatan besar bagi Cakir, yang juga menjadi wasit termuda di turnamen ini. Cakir, yang ayahnya juga aktif sebagai wasit, selama ini biasa memimpin pertandingan derby di antara tiga klub terbesar di Istanbul yang biasanya rawan konflik.
Turki gagal lolos ke Euro 2012 setelah gagal dalam babak playoff dari Kroasia meski menjadi runner up di belakang Jerman di babak kualifikasi grup. Sebelumnya, Turki sempat mencapai semi final Euro 2008.
Di samping wasit Cuneyt Cakir, orang Turki masih punya kebanggaan lain. Mereka juga membanggakan pemain Jerman Mesut Ozil, yang meski lahir di Jerman namun berdarah asli Turki.