Seluruh Tribun Bakal Dipasangi Atap, Penataan Stadion Manahan Butuh Rp200 M

Dengan anggaran Rp200 miliar, kapasitas Stadion Manahan bakal ditambah dan seluruh tribun penonton bakal ditutup atap.

Solopos.com, SOLO – Pemerintah Kota (Pemkot) Solo akan menata ulang kompleks Stadion Manahan Solo. Penataan yang diperkirakan bakal menelan anggaran hingga Rp200 miliar itu bakal menambah atap di seluruh tribun penonton.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Wali Kota Solo F.X Hadi Rudyatmo mengatakan Pemkot telah mengajukan permohonan bantuan anggaran penataan ulang kompleks Stadion Manahan ke Pemerintah Pusat. Beberapa target penataan itu di antaranya perbaikan tribun penonton Stadion Manahan, serta perombakan Gedung Olahraga (Gor).

“Perbaikan tribun penonton dengan menambah atap memutar secara keseluruhan,” kata Rudy sapaan akrabnya ketika dijumpai wartawan, Minggu (6/8/2017).

Sejauh ini atap tribun penonton di Stadion Manahan hanya terpasang di sisi barat dan timur saja. Sedangkan lainnya belum terpasang atap yang menutup tribun penonton. Ke depannya seluruh tribun akan tertutup atap untuk memberi kenyaman bagi para penonton. Mereka tak lagi kepanasan ataupun kehujanan saat menonton pertandingan sepak bola di lapangan Stadion Manahan. Selain pemasangan atap, Pemkot juga akan menambah kapasitas penonton.

“Sekarang kapasitas normal hanya 21.000 orang. Nanti kita akan tambah bisa menampung 35.000 orang. Tapi yang terpenting pasang atap itu dulu,” kata Rudy.

Penataan lain juga akan dilakukan pada bangunan GOR Manahan. Menurutnya, kondisi bangunan GOR Manahan kini dinilai kurang representatif. Sesuai perencanaan, bangunan GOR Manahan akan dirobohkan dan dibangun ulang berstandar internasional. “Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga melihat sendiri bangunan GOR Manahan dan bilang kalau sudah tidak layak. Jadi nanti kita akan robohkan itu bangunan,” kata dia.

Rudy mengatakan pembongkaran bangunan GOR Manahan dinilai tidak akan ada masalah. Mengingat bangunan bukan berstatus cagar budaya. Selain Gor Manahan, lapangan tennis juga akan diperbaiki. Rudy menyampaikan setidaknya dana yang dibutuhkan untuk penataan ulang kompleks Stadion Manahan menelan Rp200 miliar. Pelaksanaan penataan ulang kompleks Stadion Manahan akan dikerjakan mulai 2018 mendatang.

“Anggaran kita ajukan ke Pemerintah Pusat semuanya. Kalau dibebankan ke daerah jelas tidak ada anggarannya,” katanya.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Solo, Joni Hari Sumantri mengatakan penyusunan detail engineering design (DED) akan dikerjakan pada tahun ini. Anggaran penyusunan DED tersebut juga dibebankan pada APBN Perubahan (APBN-P).

“Fisik pengerjaan mulai 2018 nanti. Tidak hanya Stadion Manahan saja, tapi kawasannya juga ditata ulang,” katanya.

Dia berharap pembenahan kompleks Stadion Manahan akan menunjang kegiatan-kegiatan bertaraf internasional. Sebab selama ini Solo sering ditunjuk sebagai tuan rumah kegiatan bertaraf nasional dan internasional.

“Ini [pembenahan] juga menjadi momentum untuk membangkitkan olahraga Kota Solo dan sekalian menata manajemen pengelolaannya,” katanya.