Solopos.com, BOYOLALI — Pencipta sekaligus penyanyi lagu viral Ojo Dibandingke, Agus Purwanto alias Abah Lala mendapatkan penghargaan Anugerah Musik Indonesia (AMI) Awards kategori Karya Produksi Lagu Bahasa Daerah Terbaik.
Penghargaan tertinggi bagi pegiat musik Tanah Air tersebut diumumkan pada Kamis (14/10/2022) malam secara langsung dari Studio RCTI Jakarta dan disiarkan di RCTI.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Abah Lala berhasil mengungguli para nomine lainnya dalam kategori tersebut. Nomine lainnya yakni Denny Caknan, Guyon Waton dengan lagu Widodari, Evan Loss dengan lagu Full Senyum Sayang, Ndarboy Genk dengan lagu Mendung Tanpo Udan, dan Yura Yunita dengan lagu Bandung.
Melalui akun Instagram pribadinya @abahlalareal, Abah Lala mengucap terima kasih semua pihak yang mendukungnya.
“Terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, orang tua, keluarga kecil saya, dan teman-teman yang sudah membantu karya saya. Wong ko ngene kok dibanding-bandingke Alhamdulillah menang. Terima kasih,” kata Abah Lala saat memberikan sambutan.
Baca juga: Besok Giliran Abah Lala Meriahkan Panggung Hiburan Sekaten di Alkid Solo
Diberitakan sebelumnya, konsep baru lagu Ojo Dibandingke (penulisan yang tepat dalam Bahasa Jawa, Aja Dibandingke) yang dinyanyikan Denny Caknan dan Abah Lala bahkan telah ditonton puluhan juta kali di kanal YouTube DC. PRODUCTION.
Berdasarkan penelusuran Solopos.com, lagu Ojo Dibandingke merupakan ciptaan seniman asal Musuk, Boyolali dengan nama panggung Abah Lala.
Kariernya sebagai seniman diawali dari genre dangdut sejak 2009. Pada mulanya Abah Lala berkarier sebagai Seniman Gedruk (tarian tradisional Boyolali).
Selain menjadi penari Gedruk, ia juga menjadi penyanyi di Group Gedruknya yang bernama Saleho. Abah Lala menjadi ketua Saleho hingga membawa grup tersebut sampai ke Mancanegara.
Lagu Ojo Dibandingke kemudian semakin viral saat dinyanyikan Farel Prayoga hingga membawanya menjadi bintang tamu dalam Upacara 17 Agustus di hadapan Presiden tahun ini.
Baca juga: Minta Warga di Perdesaan Boyolali Kreatif, Ganjar Pranowo Contohkan Abah Lala