SOLOPOS.COM - Penghargaan Adiwiyata ditujukan bagi sekolah yang menerapkan pemeliharaan lingkungan. (Antara)

Solopos.com, SRAGEN — Tiga sekolah di Kabupaten Sragen yakni SMPN 1 Gemolong, SMPN 1 Sukodono, dan SMPN 2 Gondang meraih penghargaan Adiwiyata tingkat Provinsi Jawa Tengah.

Penghargaan Adiwiyata tingkat provinsi itu diserahkan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Provinsi Jateng kepada perwakilan sekolah di Gedung Sasana Widya Praja, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jateng, di Semarang, Jumat (13/9/2019).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan Lingkungan Hidup, DLH Sragen, Ichwan Yulianto, mengatakan program Adiwiyata menggunakan Permen LHK No. 5/2013 sebagai dasar pelaksanaan.

Program Adiwiyata digulirkan Kementerian LHK dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah sebagai upaya pelestarian lingkungan hidup.

Program Adiwiyata juga bertujuan menciptakan lingkungan sekolah sebagai tempat pembelajaran yang nyaman bagi warga sekolah baik guru maupun siswa.

“Harapan kami lebih banyak lagi muncul sekolah-sekolah yang bersedia mengikuti program Adiwiyata guna mendidik kesadaran lingkungan lebih dini yakni dari bangku sekolah,” papar Ichwan kepada , Senin (16/9/2019).

Ichwan menjelaskan sejak 2014 hingga sekarang, total terdapat 17 sekolah yang meraih penghargaan Adiwiyata di tingkat kabupaten, 16 sekolah peraih Adiwiyata provinsi, 17 sekolah peraih Adiwiyata nasional. Terdapat pula sekolah yang meraih penghargaan adiwiyata mandiri yakni SMPN 2 Sragen.

Ke-17 sekolah yang meraih Adiwiyata tingkat nasional adalah SDN 1 Sine, SDN 12 Sragen, SDN 4 Sragen, SDN Karangpelem 1 Kedawung, SDN 2 Sidoharjo, SMPN 1 Sidoharjo, SMPN 2 Sidoharjo, SMPN 2 Karangmalang, SMPN 1 Miri, SMPN 2 Tangen, SMPN 1 Sambirejo, SMAN 1 Gondang, SMAN 3 Sragen, SMAN 1 Gemolong, SMKN 1 Sragen, SMKN 2 Sragen, dan SMKN 1 Kedawung.

“Kami berterima kasih kepada Dinas Pendidikan dan Kabupaten atas dukungannya dalam program Adiwiyata ini. Dukungan dari seluruh jajaran pemerintahan di Kabupaten Sragen juga kami harapkan. Kalau perlu ada semacam pakta integritas dari kepala sekolah dengan Pemkab Sragen guna menyukseskan program Adiwiyata di sekolah-sekolah,” terang Ichwan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya