SOLOPOS.COM - Dua guru membersihkan ruang kelas di SDN 1 Kroyo, Karangmalang, Sragen, Rabu (1/9/2021). (Solopos-Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Sekolah-sekolah di Sragen meminta izin atau persetujuan kepada orang tua wali siswa agar murid-murid bisa mengikuti simulasi pembelajaran tatap muka (PTM) mulai Senin (6/9/2021).

Ratusan sekolah mulai dari jenjang pendidikan anak usia dini (PAUD), sekolah dasar (SD), dan sekolah menengah pertama (SMP) di Sragen menyebarkan angket persetujuan secara online (daring) dan secara offline (luring) kepada orang tua siswa.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seperti dilakukan Kepala SDN 1 Kroyo, Karangmalang, Sragen, Gunardi, saat ditemui wartawan, Rabu (1/9/2021). Gunardi mulai meminta izin persetujuan PTM kepada orang tua siswa secara offline.

Baca juga: Kolam Renang Kartika dan Ndayu Park Sragen Boleh Buka Tapi Sangiran Masih Tutup, Ini Alasannya

Ekspedisi Mudik 2024

Gunardi menyerahkan formulis kepada perwakilan siswa supaya diisi para orang tua siswa dan kemudian dikumpulkan ke sekolah.

“Perwakilan siswa yang mengambil itu diambil dari kelompok siswa. Setiap kelas sudah terbagi dalam kelompok-kelompok belajar selama proses pembelajaran daring. Satu kelompok biasanya terdiri atas 5-6 orang. Hasil persetujuan orang tua itu kemudian direkap, ada berapa orang tua yang setuju dan berapa yang tidak setuju. Siswa di SD ini total ada 191 siswa. Kalau pada simulasi PTM beberapa waktu lalu hanya ada 11 orang tua siswa yang tidak setuju PTM,” ujar Gunardi.

Dia menerangkan hasil rekap persetujuan orang tua itu kemudian disampaikan ke koordinator wilayah Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kecamatan Karangmalang dan nantinya disampaikan ke Disdikbud Sragen.

Baca juga: Walah, Warga dan Perangkat Desa Jenar Sragen Rebutan Tanah 1,7 Hektare

Gunardi menyampaikan persiapan fisik sudah memadai, seperti tempat cuci tangan, toilet, thermogun, hand sanitizer, sampai spanduk sosialisasi. Rambu-rambu batas pengantar, batas penjemputan, juga sudah disiapkan.

“Tinggal menunggu proses perizinan simulasi PTM saja. Nah, permasalahannya pada Senin besok itu juga dimulai penilaian tengah semester (PTS) I untuk semua anak. Edaran perizinan simulasi PTM baru disampaikan Selasa (31/8/2021) lalu. Saya belum bisa mengambil kebijakan ihwal PTS secara daring atau tatap muka,” ujarnya.

Yakin Animo Tinggi

Kepala SMPN 1 Sragen, Wiyono, menyatakan sudah menyiapkan sarana dan prasarana untuk ikut simulasi PTM yang dimulai Senin mendatang. Dia menyampaikan persiapannya tinggal administrasi berupa persetujuan orang tua siswa.

“Angket kami sebar secara online lewat aplikasi google form. Progresnya berapa belum diketahui karena masih jalan terus. Targetnya Jumat atau Sabtu besok sudah terkumpul semua. Kalau melihat animo orang tua untuk segera PTM tinggi di angka 90% ke atas. Selain itu, kami juga membentuk satuan tugas protokol kesehatan yang bertugas selama simulasi PTM,” jelas Wiyono yang juga Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala SMPN 1 Karangmalang, Sragen.

Baca juga: Jalan Solo-Sragen Dilebarkan, Wong Sragen Senang Tapi Khawatir Jadi Ajang Kebut-Kebutan

Kabid Pembinaan SMP Disdikbud Sragen, Prihantomo, menyampaikan proses simulasi PTM itu dimulai dari verifikasi sekolah dengan cara mengecek kesiapan sekolah.

Dia menyampaikan persiapan sekolah itu bisa berupa sarana dan prasarana, standar operasional prosedur (SOP) protokol kesehatan di sekolah, pengaturan jadwal guru, izin orang tua, dan seterusnya harus disiapkan sekolah semua.

“Animo sekolah cukup tinggi. Meskipun dulu pernah ada permintaan izin ke orang tua tetapi pada menjelang simulasi PTM pekan depan tetap memperbarui izin dari orang tua. Targetnya selesai persiapan Sabtu besok. Bila ada sekolah yang belum siap maka simulasi PTM bagi sekolah yang bersangkutan bisa ditunda dulu sampai siap,” ujarnya.

Baca juga: Warga Blangu Sragen Antusias Ikut Vaksinasi Covid-19, Jatah Vaksin Sampai Ditambah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya