Solopos.com, SOLO — Bencana banjir menerjang Kota Jeddah di pesisir Arab Saudi di Laut Merah dan wilayah lain di Provinsi Makkah pada 25 November 2009. Banjir yang terjadi pada musim haji itu merendam sekitar 3.000 mobil dan merenggut 83 nyawa.
Arus deras dari banjir di Arab Saudi itu juga menyebabkan 350 orang hanyut dan hilang. Beberapa jalan masih digenangi air setinggi satu meter keesokan harinya dan banyak korban terjebak di dalam kendaraannya. Kerugian bisnis diperkirakan mencapai satu miliar riyal (US$270 juta).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Banjir yang melanda Arab Saudi merupakan salah satu peristiwa bersejarah pada 25 November, hari ke-329 (hari ke-330 dalam tahun kabisat) dalam kalender Gregorian.
Baca juga: Rumah Sakit Belanda Mulai Kewalahan, Pasien Covid-19 Dirujuk ke Jerman
Selain banjir di Jeddah Arab Saudi, masih banyak peristiwa bersejarah pada 25 November yang terangkum pada Sejarah Hari Ini yang dihimpun Solopos.com dari Brainyhistory.com, Thepeoplehistory.com, dan Wikipedia.org:
1034
Raja Skotlandia, Mael Coluim mac Cinaeda atau Malcolm II, meninggal dunia. Cucunya, Donnchad mac Crinain yang dikenal dengan Duncan I kemudian menempati singgasana.
1667
Gempa bumi dahsyat mengguncang wilayah Shamakhi, Azerbaijan dan merenggut lebih dari 80.000 korban jiwa.
1758
Pasukan Inggris mengambil alih Fort Duquesne dari Prancis. Benteng yang didirikan Prancis di wilayah yang kini menjadi bagian dari Kota Pittsburgh, Pennsylvania, Amerika Serikat itu kemudian dihancurkan.
Baca juga: Kecelakaan Bus di Bulgaria, 47 Orang Meninggal Termasuk 12 Anak-Anak
1839
Badai hebat menerjang India, menghancurkan pelabuhan Kota Coringa. Badai juga menghantam 20.000 kapal. Korban tewas dalam bencana itu diperkirakan mencapai 300.000 orang.
1926
Perdana Menteri Italia, Benito Mussolini, membentuk sebuah pengadilan khusus untuk menangani kejahatan politik. Ia pada saat itu juga menerapkan kembali hukuman mati yang dilarang di negara tersebut sejak 1889.
1940
Film kartun Woody Woodpecker tayang perdana. Film ini diproduksi oleh Walter Lantz dan didistribusikan oleh Universal Pictures.
1963
Jenazah Presiden John F. Kennedy dikuburkan di pemakaman nasional Arlington, Virginia, Amerika Serikat. Tak hanya pemimpin dari sejumlah negara, ratusan ribuan warga Amerika Serikat turut mengantarkan jenazah sang presiden ke tempat peristirahatan terakhir. Setidaknya ada 800.000 warga yang berdiri di sepanjang jalanan Kota Washington, Amerika Serikat, untuk memberikan penghormatan terakhir kepada sang presiden.
1975
Suriname merdeka dari penjajahan Belanda. Penjajahan Belanda di wilayah ini terjadi sejak abad ke-15. Pada 1530 Belanda mendirikan pusat perdagangan pertama di wilayah tersebut.
Baca juga: Heboh, Orang-Orang Menikmati Hujan Uang di Jalan Tol California AS
1985
Unit Tempur Mesir menyerang EgyptAir Penerbangan 648 yang dibajak sekawanan teroris. Pembajakan dilakukan tak lama setelah pesawat itu lepas landas dari Athena pada tanggal 23 November 1985. Pilot terpaksa mendaratkan pesawat di Bandara Luqa di Malta. Setelah beberapa negosiasi, beberapa penumpang diizinkan turun tetapi karena teroris menjadi lebih putus asa, mereka mulai menembaki satu penumpang setiap 15 menit.
Ketika situasi memburuk, Unit Tempur Mesir menyerang pesawat dengan bahan peledak dan menyerbunya. Serangan komando berakhir dengan bencana yang menyebabkan 56 (dari 88 sisanya) penumpang, dua anggota awak, dan satu teroris tewas.
2009
Bencana banjir menerjang Kota Jeddah di pesisir Arab Saudi di Laut Merah dan wilayah lain di Provinsi Makkah. Banjir yang terjadi pada musim haji itu merendam sekitar 3.000 mobil dan merenggut 83 nyawa. Arus deras dari banjir itu juga menyebabkan 350 orang hanyut dan hilang.
Beberapa jalan masih digenangi air setinggi satu meter keesokan harinya dan banyak korban terjebak di dalam kendaraannya. Kerugian bisnis diperkirakan mencapai satu miliar riyal (US$270 juta). Universitas Raja Abdulaziz diliburkan ketika terjadi banjir, untuk mencegah peningkatan jumlah korban.
2010
Sebuah fosil spesies baru buaya ditemukan di Thailand. Spesies buaya purba itu diidentifikasi dengan nama Khoratosuchus Jintasakuli.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
