SOLOPOS.COM - Backhoe loader (ilustrasi)

Backhoe loader (ilustrasi)

SOLO–Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Solo berencana membeli backhoe loader senilai Rp1,75 miliar untuk mengatasi persoalan endapan kali dan saluran yang sangat kronis.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala DPU Solo, Agus Djoko Witiarso menilai keberadaan backhoe loader sangat penting. Pasalnya sebagian besar anak Sungai Bengawan Solo dan saluran drainase primer mengalami pendangkalan karena tumpukan waled. Bahkan ketebalan sedimentasi pada saluran primer di jantung kota mencapai satu meter.

“Saat ini kami sedang kaji kemungkinan pengadaan backhoe loader. Kami sudah survei, harga satu unitnya sekitar Rp1,75 miliar,” katanya kepada Solopos.com, Senin (27/2/2012).

Agus menjelaskan backhoe loader senilai itu tergolong sudah bagus. Kapasitas satu kali keruk alat ini sekitar 0,4 meter kubik. Selain itu ketangguhannya sudah teruji mampu terjun langsung ke anak sungai atau saluran primer. Rencananya pengadaan alat ini akan diajukan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2012 ini. Selama ini DPU sering sekali mendapat laporan dan permintaan pengerukan kali pun saluran yang mengalami pendangkalan dari masyarakat.

“Kami sudah pertimbangkan kelangsungan jangka panjang alat ini, cukup tangguh,” imbuhnya.

Agus mencontohkan anak Sungai Bengawan Solo yang saat ini sangat membutuhkan pengerukan sedimentasi seperti Kali Pepe. Selain itu hampir semua saluran drainase primer yang mempunyai volume sangat besar, membutuhkan pengerukan. Petugas DPU sudah melakukan survei ke sejumlah saluran primer peninggalan zaman pemerintahan Belanda tersebut. Secara terpisah, legislator PDI Perjuangan dari Dapil Jebres, Honda Hendarto mengakui endapan kali-kali di Kota Bengawan sudah akut. Fungsi kali tidak bisa optimal sehingga acapkali menimbulkan banjir.

(JIBI/SOLOPOS/Kurniawan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya