SOLOPOS.COM - Dalang Setan Ki Manteb Soedharsono. (Youtube)

Solopos.com, SRAGEN — Kepergian dalang kondang Ki Manteb Soedharsono yang meninggal dunia setelah terkonfirmasi positif Covid-19, Jumat (2/7/2021), menjadi duka mendalam bagi Thathit Paksi Setyawan, 31. Thathit tak lain adalah cucu pertama dalang kondang tersebut.

Bagi pemuda asal Dukuh Gantiwarno, RT 10/RW 12, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen, sosok Ki Manteb, bukan sekadar eyang, tetapi juga tokoh panutan sekaligus idolanya. Thathit mengaku sangat mengagumi semangat berkesenian eyangnya yang tak luntur hingga usia senja. Bahkan saat sakit pun, Ki Manteb masih sempat menuntaskan pentas virtual pertunjukan wayang.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Saya masih sempat menghadiri pentas terakhir eyang pada Minggu [27/6/2021] malam di Karangpandan. Siangnya, saya dikabari ibu kondisi eyang sakit panas sepulang dari Jakarta. Saya kira malamnya tidak ada kegiatan, ternyata ada pentas virtual. Semangat berkesenian hingga usia senja itu yang ingin saya tiru dari eyang,” ujar Thathit kala berbincang dengan Solopos.com, Jumat (2/7/2021).

Baca Juga: Dalang Ki Manteb Soedharsono Meninggal Positif Covid-19

Thathit sempat menanyakan apa yang dirasakan Ki Manteb sepulang dari Jakarta. Meski demam tinggi, Ki Manteb menegaskan dirinya baik-baik saja. Ia meminta anak cucunya tidak mengkhawatirkan kondisi kesehatannya.

thathit paksi dalang manteb meninggal
Thathit Paksi Setyawan. (Istimewa)

“Eyang ora apa-apa. Eyang isih kuat. Ora bakal lara. Eyang kuat,” kata Thathit menirukan perkataan eyangnya dalang Ki Manteb Soedharsono sebelum meninggal.

Meneruskan Perjuangan

Kepada Thathit yang tak lain cucu pertamanya, Ki Manteb berpesan supaya ia meneruskan perjuangannya menjadi dalang. Sejak kecil, Thathit memang sudah belajar dunia pedalangan.

Baca Juga: Detik-Detik Terakhir Dalang Ki Manteb Soedharsono: Ngobrol Sama Cucu di Rumah

Ia beruntung bisa menimba ilmu pedalangan langsung dari eyangnya maupun bapaknya, Ki Medhot Soedharsono. Namun, saat ini Thathit lebih banyak disibukkan dengan dunia musik ketimbang dalang.

Thathit saat ini tergabung dalam Dalbo Band di bawah pimpinan Dory Harsa. Di grup band ini, Thathit berposisi sebagai penabuh kendang, sementara Dory Harsa bertindak sebagai vokalis. Kepiwaian Thathit dalam bermain kendang juga sudah diakui oleh sang maestro campursari, almarhum Didi Kempot.

“Walau bisa ndalang, saat ini saya belum bisa fokus. Justru adik saya yang sudah beberapa kali pentas. Tapi saya akan turuti apa permintaan eyang. Saya akan tetap belajar lagi dunia pedalangan. Entah bagaimana nanti jadinya, maju atau tidak. Saya tetap akan ngestukne ngendikane eyang,” papar Thathit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya