SOLOPOS.COM - Ilustrasi ujian SBMPTN. (Nicolous Irawan/JIBI/Solopos)

Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2017 di Undip meloloskan 3.546 calon mahasiswa.

Semarangpos.com, SEMARANG – Sebanyak 3.546 calon mahasiswa lolos dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Panlok 42 Semarang di Universitas Diponegoro (Undip). Dari 3.456 calon mahasiswa yang lolos itu, 515 orang di antaranya merupakan peserta Beasiswa Pendidikan Mahasiswa Miskin Berprestasi (Bidikmisi).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Panlok 42 Semarang sekaligus Wakil Rektor I Undip, M. Zainuri, mengatakan total ada sekitar 17.000 calon mahasiswa yang mendaftar ke Undip melalui jalur SBMPTN. Tapi, hanya sekitar 20% yang lolos masuk Undip.

“Pengumumanya penerimaan mahasiswa baru di Undip melalui SBMPTN sudah kami umumkan tadi. Ada 3.546 pendaftar dari SBMPTN yang diterima di Undip. Paling banyak diterima di Fakultas Ilmu Hukum dengan jumlah 253 orang,” terang Zainuri saat dihubungi Semarangpos.com, Selasa (13/6/2017) petang.

Zainuri menambahkan untuk peserta Bidikmisi yang diterima di Undip saat ini telah melebihi kuota. Dari Kemenristekdikti hanya memberikan kuota mahasiswa penerima Bidikmisi 1.200 orang.

“Namun, hingga penerimaan mahasiswa baru melalu SBMPTN jumlah peserta Bidikmisi yang diterima di Undip telah mencapai 1.285 orang, 515 di antaranya dari SBMPTN, sementara sisanya dari jalur SNMPTN. Jadi ada kelebihan kuota 85 orang,” ujar Zainuri.

Zainuri menyebutkan kelebihan kuota Bidikmisi ini nantinya akan disiasati melalui program beasiswa kampus lainnya. Sehingga, meski kuota penerima Bidikmisi melebihi batas, pihaknya tetap akan mengakomodasi para mahasiswa yang berasal dari keluarga tidak mampu tapi memiliki nilai akademis di atas rata-rata.

“Tetap akan kami akomodasi semuanya. Nanti bisa kami back up dengan program beasiswa lainnya yang ada di kampus,” beber Zainuri.

Zainuri menambahkan secara keseluruhan penerimaan mahasiswa baru melalui SBMPTN yang digelar Panlok 42 berjalan lancar. Tes SBMPTN yang digelar menggunakan metode CBT maupun PBT juga tidak ada kendala berarti.

Dari seluruh peserta SBMPTN 2017 di Panlok 42 Semarang, tiga di antaranya bahkan berasal dari calon mahasiswa berkebutuhan khusus. Ketiganya juga dinyatakan lolos seleksi di Undip Semarang.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya