SBMPTN 2016, pendaftar akan bertambah.
Harianjogja.com, JOGJA-Meskipun biaya pendaftaran naik 100%, jumlah pendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2016 diperkirakan mengalami kenaikan sebanyak sepuluh persen dari jumlah pendaftar SBMPTN pada tahun lalu.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Ketua Umum SBMPTN 2016 Rochmat Wahab menambahkan, dari subsidi yang diberikan pemerintah, diperkirakan tidak habis seluruhnya terpakai, nantinya dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan Computer Based Test (CBT) atau Ujian Berbasis Komputer, soal maupun program lainnya. Di Jogja, Universitas Gadjah Mada dan Universitas Negeri Yogyakarta akan menjadi lokasi ujian SBMPTN 2016 yang berbasis komputer.
Sementara itu Rektor Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jogja (UPN V Jogja) Sari Bahagiarti Kusumayudha mengungkapkan tidak ada persiapan khusus yang dilakukan UPN VJogja menjelang dilaksanakannya ujian SBMPTN, kecuali persiapan kampus yang menjadi salah satu lokasi ujian berbasis kertas atau Paper Based Test (PBT).
Sari menambahkan, total mahasiswa yang akan diterima di UPN V Jogja dari penerimaan mahasiswa baru 2016 sebanyak 3.000 orang, dari jumlah tersebut 40 persen di antaranya berasal dari seleksi SBMPTN. Ia memperkirakan akan ada lonjakan pendaftar di sejumlah program studi, seperti Teknik Pertambangan, Teknik Perminyakan, Teknik Geologi, Teknik Informatika, dan Manajemen.