SOLOPOS.COM - mengolah sampah rumah dari SBI (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) yang merupakan salah satu anak usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), kembali meraih penghargaan Proper Hijau tahun 2020 untuk Pabrik Narogong, Jawa Barat serta Pabrik Cilacap, Jawa Tengah dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Senin (14/12/2020). Perusahaan ini mampu mengolah sampah rumah tangga menjadi bahan bakar.

Penghargaan Proper merupakan penghargaan tertinggi dari Pemerintah untuk industri-industri yang memiliki kinerja terbaik di kategori lingkungan serta pengembangan masyarakat di sekitar area operasional.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Direktur Manufakturing SBI Lilik Unggul menyampaikan penghargaan tidak lepas dari komitmen SBI dalam mengedepankan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan pada seluruh kegiatan operasional, salah satunya dengan mengolah sampah rumah tangga menjadi bahan bakar.

Begini Tips Bikin Ruang Kerja yang Nyaman di Rumah

Dia juga menambahkan bahwa perusahaan mengoptimalkan kinerja operasional melalui sinergi bersama SIG agar dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitar dalam jangka panjang.

“Kami terus berinovasi dalam memperbaiki kinerja lingkungan di antaranya dalam penggunaan material yang lebih ramah lingkungan untuk pembuatan semen di mana salah satunya dengan memanfaatkan limbah B3 dan sampah sebagai bahan bakar dan bahan baku alternatif. Selain itu kami juga melakukan beragam inisiatif untuk menjaga kelestarian alam di sekitar area operasional dengan program reklamasi area pasca tambang yang berfokus pada SDGs [Sustainable Development Goals],” kata Lilik dalam siaran pers yang diterima Solopos.com.

SBI tengah menjalin kerja sama dengan Pemerintah Cilacap dan Pemerintah Pronvinsi DKI Jakarta untuk memanfaatkan dan mengolah sampah rumah menjadi sumber bahan bakar alternatif.

Siap-Siap, Penumpang Pesawat ke Bali saat Libur Akhir Tahun Wajib Tes Swab PCR

Khusus untuk CIlacap, sampah tersebut diolah di fasilitas pengolahan sampah di Tritih Lor Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap, menjadi bahan bakar Refuse Derived Fuel (RDF). Fasilitas ini mampu mengolah sebanyak 120-150 ton per harinya dan menjadi unit pengelolaan sampah yang pertama di Indonesia.

“Ini merupakan bentuk kepedulian dan kontribusi kami dalam membantu upaya Pemerintah untuk mengatasi persoalan sampah yang terjadi di Indonesia. Selain itu kami juga ingin memberikan solusi jangka panjang dalam mengatasi persoalan sampah domestik yang dapat memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat,” tutup Lilik.

Cek! Ini Fakta di Balik Video Viral Dinosaurus Turun dari Truk & Ngamuk di Magetan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya