SOLOPOS.COM - Ilustrasi anak buah kapal (Antara-I.C. Senjaya)

Solopos.com, WONOGIRI — Satu pasien terkonfirmsi positif Covid-19 di Wonogiri dinyatakan meninggal dunia pada Jumat (26/6/2020). Pasien tersebut adalah seorang pria anak buah kapal (ABK) berumur 58 tahun.

Informasi itu disampaikan Bupati Wonogiri sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Joko Sutopo (Jekek), kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (29/6/2020).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pasien positif Covid-19 berinisial S tersebut merupakan warga Kecamatan Eromoko, Wonogiri. Ia merupakan ABK yang melakukan perjalanan terakhir di Surabaya. Pada 13 Juni 2020, ia pulang ke rumah tanpa ada gejala.

Solo Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Pemkot Tonjolkan Ini

Ekspedisi Mudik 2024

Tetapi dia tetap melakukan pemeriksaan di Puskesmas setempat dan melakukan tes swab. Setelah beberapa hari di rumah, pria tersebut mencari surat keterangan sehat untuk kembali bekerja. Saat perjalanan pulang dia mengalami kecelakaan tunggal. Dampak kecelakaan tidak terlampau parah, namun dia harus beristirahat di rumah.

Selanjutnya pada 24 Juni 2020, pasien positif Covid-19 Wonogiri itu merasakan gejala batuk dan sesak napas. Kemudian dia memeriksakan diri ke salah satu rumah sakit swasta di Wonogiri dan menjalani rawat jalan.

Karena keadaan tidak membaik, pada Kamis 25 Juni 2020, pasien dirujuk ke RSUD Soediran Mangun Sumarso Wonogiri dan masuk ke ruang ICU.

Berkat KB, Wanita Asal Ngrampal Sragen Dapat Sepeda dari Bupati

Dinas Kesehatan Wonogiri Lakukan Tracing

Pada hari yang sama, hasil tes swab keluar dan pasien tersebut dinyatakan positif. Pada Jumat siang pria ABK itu meninggal dunia. Sebelumnya ABK asal Eromoko ini juga mempunyai penyakit penyerta, yakni diabetes.

Saat ini gugus tugas dan Dinas Kesehatan Kabupaten Wonogiri tengah melakukan tracing pria tersebut. Selama di rumah, S beraktivitas seperti biasa karena tidak mengalami gejala setelah pulang dari Surabaya. Lantaran itu, pasien tersebut dimungkinkan melakukam kontak dengan beberapa warga sekitar.

Pria Ini Ngaku Anggota Buser Demi Layanan Gratis PSK di Bawah Umur

“Penambahan kasus ini bersumber dari klaster perjalanan di kota besar yang dinyatakan zona merah. Orang yang melakukan perjalanan harus mendapat perhatian khusus. Kami akan lebih waspada lagi, terlebih sebagian kota telah menerapkan new normal,” kata Jekek.

Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Wonogiri saat ini tercatat ada 18 pasien positif Covid-19. Dengan perincian, dua orang dirawat, tiga orang meninggal dunia, dan 13 orang dinyatakan sembuh.

Sementara, jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 67 orang. Sebanyak dua orang dirawat, enam orang meninggal dunia, dan 59 orang dinyatakan sembuh. Sedangkan jumlah ODP sebanyak 874 orang, terdiri atas 28 orang masih dalam pemantauan dan sisanya telah selesai pemantauan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya