SOLOPOS.COM - Petugas Satpol PP Boyolali bersama OPD terkait berusaha menata PKL di area MAN 1 Boyolali, Kamis (1/9/2022). Kegiatan patroli ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan Satpol PP Boyolali. (Solopos/Ni’matul Faizah).

Solopos.com, BOYOLALI – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Boyolali menggelar patroli penataan sekaligus pembinaan pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di bahu jalan area MAN 1 Boyolali, Kamis (1/9/2022).

Kegiatan tersebut merupakan pengamanan fungsi dari ruang terbuka hijau untuk pejalan kaki dan bahu jalan. Setelah ini, patroli Satpol PP bakal menyasar wilayah lain.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Kegiatan ini bukanlah kegiatan insidental tapi memang rutin. Dan kami bekerja sama dengan OPD [Organisasi Perangkat Daerah] terkait. Nanti sesuai tupoksi [tugas pokok fungsi] masing-masing,” kata Kasi Penindakan Satpol PP Boyolali, Tri Joko Mulyono, saat ditemui Solopos.com di lokasi penataan, Kamis.

Tri mengatakan untuk sementara PKL masih ditata agar tidak berjualan di bahu jalan, akan tetapi digeser ke trotoar. Namun, ia mengungkapkan penggeseran ke trotoar tetap ditata agar memberikan ruang untuk pejalan kaki.

“Sementara sebelum kami ada solusi yang lain, kami membuat solusi seperti ini. Kersane yang di bahu jalan tidak membuat kemacetan. Nanti kami tetap bersinergi dengan OPD lain untuk mencari solusi terbaik seperti apa,” kata dia.

Baca juga: Langgar Perda dan Rusak Jalan, Galian C di Sukoharjo Ditutup Satpol PP

Pada Kamis ini, Tri mengatakan penataan PKL masih berada di area Kecamatan Boyolali.  Pada patroli berikutnya agar bergeser ke kecamatan lain.

Tri mengatakan patroli pada Kamis siang hanya menata tempat jualan para PKL disusul pembinaan dan sosialisasi. Namun, jika PKL masih melanggar, maka, lanjut Tri, Satpol PP akan mengamankan PKL.

“Yang perlu ditegaskan, kami sangat mengharap semua masyarakat demi kepentingan umum dapat tertib sesuai fungsinya. Jadi dapat membuat kenyamanan, ketentraman, dan orang yang akan berjalan dan berkendara bisa aman dan nyaman. Yang parkir juga aman dan nyaman sesuai tempatnya,” kata dia.

Sementara itu salah satu PKL, Andianto, 26, membenarkan Satpol PP Boyolali memang tidak mengamankan barang dagangannya tapi menata pedagang.

Baca juga: Satpol PP Karanganyar Dapat Tangkap Pengguna dan Pengedar Narkoba

Andianto berjualan di bahu jalan yang berada di seberang MAN 1 Boyolali. Kemudian oleh Satpol PP Boyolali, dirinya dan PKL lain dibina dan diarahkan untuk bergeser sedikit ke trotoar.

“Ya menurun sih penjualan, dulu kalau di bahu jalan terlihat jelas. Kalau di sini enggak kelihatan. Tapi enggak apa-apa, demi ketertiban semuanya,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya