SOLOPOS.COM - Sate Bumbon (Instagram/@papiakuliner)

Solopos.com, KENDAL — Sate bumbon merupakan kuliner khas asli Kabupaten Kendal yang secara spesifik berasal dari Kecamatan Pegandon dan kuliner ini sudah turun temurun disajikan di acara-acara besar. Mengutip dari situs Kendalkab.go.id, Jumat (9/7/2021), banyak yang rela mengantre lama untuk menikmati sate daging sapi ini.

Meski warungnya sudah menyebar di 3 lokasi, namun masih ramai pembeli. Dua warung berada di timur perempatan Pegandon, tepatnya berada di sebelah timur lampu rambu-rambu lalu lintas. Paket menu Sate Bumbon ini cukup unik, terdiri atas beberapa tusuk sate daging sapi, sepiring nasi atau lontong dan semangkuk sayur lodeh atau nangka muda dan tauge.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pemilik dan salah satu warung penyedia sate bumbon menjelaskan kalau sate ini juga dilengkapi dengan sambal kacang, layaknya menu sate pada umumnya dan ada irisan lombok hijau, bawang merah sebagai taburan atau acar

Baca Juga : BUMDes Penggarit Angkat Potensi Desa Wisata Hutan Lindung

Sebelum ditusuk ke lidi, daging dan lemak diberi ramuan bumbu sebanyak dua kali agar benar-benar meresap. Daging dan lemak benar-benar segar dan tidak ada bahan pengawet, pewarna ataupun perasa.

Sate ini tidak dibakar dengan kecap melainkan bumbu-bumbu seperti halnya jahe, kemiri, bawang putih. Tidak hanya itu saja, ada puluhan bumbu rempah lainnya yang turut diracik kemudian ditumbuk sebagai bumbunya. Tak salah jika banyak orang menyebutkan sate bumbon di Kendal memiliki rasa rempah yang kuat. Harga satu porsinya biasanya dijual mulai dari Rp45.000.

Cara penyajiannya sesuai selera, sayur dapat langsung dicampur dengan nasi atau mangkuk terpisah. Bisa juga ditambah denga kerupuk dan minuman satu gelas pasti akan membuat kenyang. Pemilik warung yang bernama Nur Dap ini mengatakan bahwa usaha sate ini awalnya dirintis oleh ayahnya yang bernama Samardi di Gemuh pada tahun 1985.

Baca Juga : Kucing Sandiaga Uno Lahiran, Salah Satunya Dinamai Magelang

Setiap harinya, Nur Dap bisa menjual sekitar 500-800 tusuk sate. Sedangkan saat hari besar seperti Idul Fitri bisa berkali-kali lipat hingga 3.000 tusuk. Awalnya warung ini bernama RM Samardi, namun semenjak dikelola oleh Nur Dap, putranya, nama warungnya berubah menjadi RM Pak Nur Sate Bumbon Samardi Putra

Rumah makan ini adalah salah satu jajaran penyedia sate bumbon yang sangat terkenal di Kendal. Lokasinya berada di jalan KH. Abdul Wahab Pegandon atau bagian timur perempatan Pegandon, Kendal.

Selain RM Pak Nur Samardi Putra ini, ada juga warung atau rumah makan lain di Kendal yang juga sangat kondang dengan sajian sate bumbonnya, seperti Sate Sapi Bumbon Bu Siti Sa’adah, Sate Bumbon Pak Rochmad dan juga Sate Bumbon Pak Darmaji

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya