SOLOPOS.COM - Kaesang Pangarep menyaksikan laga Persis Solo vs Persiba Balikpapan di babak delapan besar Liga 2 2021 pada Rabu (22/12/2021). (Solopos/Ichsan Kholif Rahman)

Solopos.com, SAMARINDA—Bos Persis Solo Kaesang Pangarep menyaksikan langsung laga Persis Solo melawan Borneo FC Samarinda, Minggu (28/8/2022) malam.

Sayang, kedatangan putra bungsu Presiden Joko Widodo di Stadion Segiri Samarinda itu tidak mampu membawa Persis Solo mengalahkan Borneo FC. Laskar Sambernyawa yang sempat unggul duluan malah akhirnya kalah 1-2 dari tim berjuluk Pesut Etam.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kaesang melalui akun @kaesangp mencuit “Away dulu” dengan mengunggah foto sedang di Balikpapan pada Minggu siang. Kemudian pada malam hari seusai Persis Solo dikalahkan Borneo FC 1-2 dia juga menuliskan “Tak tinggal maem sik ya sis @persisofficial. Bar kalah aku luwe.”

Baca Juga: Persis Solo Ditumbangkan Borneo FC 1-2, Begini Kata Pelatih Rasiman

Pelatih sementara Persis Solo Rasiman mengucapkan alhamdulillah bosnya itu datang langsung ke stadion menyaksikan pertandingan dan memberikan dukungan moral. Meski demikian, Rasiman menyatakan telah menginstruksikan kepada pemain agar mengubah mental di setiap laga baik tandang maupun kandang, yaitu tampil menyerang.

Menurut dia sangat berisiko bermain bertahan saat tandang. Padahal setelah kebobolan pun tim juga akan menyerang. Hal itu sudah dipersiapkan sejak di Solo.

“Kalau Mas Kaesang datang itu alhamdulillah. Support yang bagus secara moral. Tetapi kami datang untuk membuktikan agresivitas daripada bermain pasif. Kesempatan (menang) itu lebih besar daripada pasif,” kata Rasiman dalam jumpa pers seusai pertandingan.

Baca Juga: Unggul Duluan, Persis Solo Akhirnya Tumbang 1-2 dari Borneo FC

Rasiman yang meminta maaf atas kegagalan mengalahkan Borneo FC menilai tuan rumah memiliki keunggulan lebih pada pertandingan malam ini. Pesut Etam sudah bermain di kandang pada tiga pertandingan terakhir, berbeda dengan Persis Solo yang harus melakukan perjalanan jauh sejak terakhir bermain menghadapi Bhayangkara FC.

Menurutnya fisik pemain cukup terkuras terlebih dahulu sebelum pertandingan.

“Kita datang ke sini untuk mengambil inisiatif high press dan menekan langsung ke pertahanan Borneo FC. Namun jika terus-terusan bermain seperti itu, tentu kita akan sangat kelelahan di babak kedua. Terlebih Borneo FC tidak melakukan traveling dan kita melakukannya, sehingga tenaga pemain cukup berat. Mereka bermain 3 pertandingan terakhir di kandang, sedangkan kita melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Solo lalu pada malam ini bermain di Samarinda. Tentunya ini menguras tenaga, sehingga jika Borneo unggul secara fisik saya rasa itu wajar,” ujarnya dikutip dari laman resmi Persis Solo.

Baca Juga: Babak Pertama Persis Solo Imbangi Borneo FC 1-1

Kanu Helmiawan mewakili para pemain juga meminta maaf atas kekalahan yang diterima oleh Persis Solo pada pertandingan kali ini. Ia harap kesalahan-kesalahan yang terjadi dapat dijadikan pembelajaran untuk menghadapi pertandingan selanjutnya.

“Kami semua meminta maaf kepada pendukung Persis untuk hasil malam ini. Kami semua sudah bekerja keras di lapangan, namun hasil belum berpihak kepada kami. Kami akan memperbaikinya di latihan dan semoga di pertandingan selanjutnya dapat meraih hasil yang positif,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya