Sah Berseragam Persis Solo, Gavin Reuni dengan Jacksen Tiago

Solopos.com, SOLO—Persis Solo kembali mengumumkan skuat terbaru. Kali ini giliran Gavin Kwan Adsit yang resmi menjadi bagian Persis Solo di kompetisi Liga 1 mendatang.

Dalam keterangan resmi Persis Solo, Minggu (15/5/2022), Media Officer Persis Solo Bryan Barcelona mengatakan pergerakan di bursa transfer terus berjalan untuk memantapkan setiap sektor mulai dari penyerangan hingga pertahanan. Tentunya memiliki pemain yang bisa bermain di berbagai posisi atau versatile player adalah sebuah keuntungan sendiri.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Gavin sudah sudah sangat akrab dengan gaya permainan Coach Jacksen F. Tiago, setelah dua tahun menjalin kerja sama di Barito Putera sejak pertengahan 2017 hingga 2019 lalu.

Baca Juga: Persis Solo Datangkan Kiper Baru Lagi, Kali Ini Asal Borneo FC

Beberapa posisi sudah Gavin perankan, mulai menjadi pemain bertahan hingga ikut beroperasi di sektor penyerangan. Hal tersebutlah yang menjadi salah satu alasan Gavin untuk memutuskan langkah berkarier di Persis Solo.

“Saya sudah bekerja sama dengan Coach Jackson selama dua tahun di klub sebelumnya dan saya sangat cocok dengan strategi yang diterapkan oleh beliau. Tentunya saya sangat senang dan bangga bisa berpartisipasi di klub sebesar Persis Solo, klub yang penuh dengan sejarah dan dihuni pemain-pemain yang luar biasa,” kata Gavin yang merupakan pemain blasteran Amerika-Bali ini.

Bermain di Stadion Manahan merupakan hal yang sangat dinantikan oleh Gavin ke depannya. Antusias tinggi untuk merasakan atmosfer dukungan suporter ingin dia rasakan ketika bertanding membela Persis Solo.

Baca Juga: Persis Solo Datangkan Mantan Pengawal Gawang Timnas Indonesia Ini

Gavin menyebut sebelumnya pernah bermain di Stadion Manahan dan merasakan atmosfernya beberapa tahun lalu. Ia meyakini bermain di Solo dapat menambah daya dan pengalaman di karier.

Tentunya Gavin juga tidak menganggap remeh ekspektasi dari manajemen tim dan suporter saat Liga 1 resmi bergulir. Menurutnya kritikan yang diterima tidaklah harus dianggap sebagai hal yang negatif namun bisa dianggap untuk meningkatkan performa bermain ke depan.

“Pastinya akan ada kritikan dan itu hal yang biasa di sepak bola, pasti terjadi di setiap klub dan tim. Namun kritik tidak harus selalu dianggap jelek, kita harus berusaha meningkatkan performa, menguatkan mental dan memberikan respek terhadap suporter yang mendukung. Jadi saya sangat berharap dengan dukungan yang ada agar kita bisa mendapatkan tenaga lebih dan hasil yang maksimal. Semoga memberikan hasil terbaik kepada tim,” imbuh dia.

Baca Juga: Persebaya Surabaya Vs Persis Solo, Ini Harga Tiket Pertandingannya

Menghadapi Liga 1 mendatang, Gavin yakin bahwa armada Laskar Sambernyawa dapat berbicara banyak. Menurutnya dengan adanya adanya rasa kekeluargaan yang hadir hingga diversitas usia pemain dapat meningkatkan performa dan menghasilkan kerja sama permainan di lapangan.

Ia menyebut hal yang sangat positif dengan adanya diversitas di dalam tim terhadap pemain senior yang kenyang akan pengalaman dan pemain muda yang memiliki tenaga lebih kuat dan semangat yang tinggi.

Tentunya ini bisa meningkatkan kerja sama di lapangan, apalagi rasa kekeluargaan di tim juga sangat bagus karena tidak adanya senioritas atau pemain yang dianggap lebih dari yang lain.