SOLOPOS.COM - Ilustrasi kampanye pilkada. (Freepik)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Pemerintah desa menggandeng RT dan RW untuk menyisir warga supaya tidak ada yang tercecer dari daftar pemilih sementara (DPS) Pilkada Sukoharjo 2020.

Kepala Desa Gumpang, Kecamatan Kartasura, Dwi Nuryanto, meminta warga aktif melaporkan ke petugas apabila belum terdata sebagai pemilih Pilkada 2020.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Hal itu agar hak memilih mereka tetap terlindungi dan terjamin pada penyelenggaraan pilkada, 9 Desember 2020 nanti. "Kami aktif sosialisasi ke warga agar mereka aktif melihat data dan melaporkan apabila belum terdata," katanya kepada Solopos.com, Rabu (30/9/2020).

Halte Baru Bus BST Jl Slamet Riyadi Solo Bakal Jadi Percontohan Nasional, Apa Sih Keistimewaannya?

Ia juga mengaku sudah melibatkan RT-RW agar aktif memberikan informasi ke warga terkait daftar pemilih sementara Pilkada Sukoharjo 2020. Harapannya tidak ada warga tercecer dan tidak masuk dalam data pemilih.

Kepala Desa Pucangan, Kecamatan Kartasura, Budiyono, mengatakan sudah menempel DPS Pilkada 2020 pada papan pengumuman desa. Tujuannya agar masyarakat bisa melihat dan siap mengikuti pilkada.

Pemerintah desa juga sudah aktif bersama petugas memberikan sosialisasi dan meminta warga aktif melapor apabila belum masuk dalam data pemilih.

Siap-Siap! Razia Masker dan Protokol Kesehatan Solo Bakal Sasar Perkampungan

Keaktifan Warga

“DPS sudah kami umumkan ke masyarakat dan kami harapkan ada keaktifan warga melapor. Sebab bisa saja ada perubahan data seperti warga baru karena masuk atau pindah ke Pucangan, meninggal dunia, peralihan status, dan baru berusia 17 tahun,” ujarnya.

Sebelumnya, KPU Sukoharjo sudah menetapkan daftar pemilih sementara atau DPS dan jumlah tempat pemungutan suara Pilkada 2020 dalam rapat pleno bersama, Jumat (11/9/2020). Dalam DPS total pemilih Pilkada 2020 sebanyak 662.436 pemilih.

Perinciannya, pemilih laki laki 327.424 orang dan pemilih perempuan 335.012 orang. Jumlah pemilih paling banyak dari Kecamatan Grogol 89.017 orang dan paling sedikit Kecamatan Bulu 29.056 orang.

Sandiaga Uno, Edo Kondologit, Nico Siahaan, Krisdayanti Bakal Jadi Jurkam Gibran Cawali Solo?

Data tersebut berdasarkan hasil proses pencocokan dan penelitian (coklit) masing masing kecamatan. Data pemilih kecamatan lain berdasarkan DPS Pilkada Sukoharjo yakni Weru 44.287 pemilih, Tawangsari 42.898 pemilih, Sukoharjo 70.818 pemilih.

Kemudian Nguter 41.952 pemilih, Bendosari 47.031 pemilih, Polokarto 63.325 pemilih, Mojolaban 66.907 pemilih, Baki 51.189 pemilih. Sisanya, Gatak 38.995 pemilih dan Kartasura 76.961 pemilih.

DPS bersifat sementara dan masih bisa berubah sebelum penetapan menjadi daftar pemilih tetap (DPT).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya