SOLOPOS.COM - Ilustrasi sembuh dari Covid-19. (Istimewa/Freepik)

Solopos.com, WONOGIRI — Hingga Jumat (1/5/2020) malam, tidak ada penambahan kasus baru positif Covid-19 di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah (Jateng). Dengan demikian, total kasus akumulatif di wilayah ini masih berjumlah 10 orang.

Dari 10 kasus tersebut, enam di antaranya sedang dirawat di rumah sakit. Kemudian, sebanyak tiga orang dinyatakan sembuh dan satu meninggal dunia.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

20.162 Keluarga Terdampak Covid-19 di Sukoharjo Tak Terkaver Program JPS Kabupaten

Berdasarkan informasi yang dirilis oleh Pemkab Wonogiri pada Jumat (1/5/2020) malam, sama dengan kasus positif Covid-19, orang dalam pemantauan (ODP) di Wonogiri juga tak bertambah

Jumlah ODP di Wonogiri sebanyak 607 orang. Dengan perincian, 203 sedang menjalani pemantauan dan 404 selesai dipantau.

Mbah Minto Dapat THR Dari Gubernur Ganjar, Segini Nominalnya

Sementara itu, jika dibandingkan dengan data hari sebelumnya, Kamis (30/4/2020), jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) berkurang satu orang menjadi 45.

Dari 45 PDP tersebut, tiga di antaranya menjalani perawatan, 41 sembuh, dan satu meninggal dunia.

Round Up Situasi Terakhir Covid-19 Solo: Positif Tetap 22 Orang, Sembuh Tambah 3

Pasien Sembuh

Salah satu pasien positif Covid-19 Wonogiri yang dinyatakan sembuh, Slamet Hadi Santoso, 70, akhirnya diperbolehkan pulang dari RSUD dr Soedrian Mangun Sumarso Wonogiri pada Jumat (1/5/2020).

Sembuh dari Covid-19, Slamet mendapatkan sambutan hangat di lobi rumah sakit. Lelaki yang bekerja sebagai pemulung itu disambut dengan tepuk tangan bak pejabat.

Penghulu Sowan Kidul Jepara Meninggal, Statusnya PDP Covid-19

Tak tanggung-tanggung, yang menyambutnya meliputi Plt. Direktur RSUD, Setyarini; Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), Adhi Dharma; Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Bambang Haryanto; Camat Selogiri, Sigit Purwanto; dan Ketua Komisi I DPRD Wonogiri, Bambang Sadriyanto. Kapolsek Wonogiri Kota dan perwakilan Koramil Wonogiri turut menyambut bapak empat anak itu.

Sambutan hangat tersebut sebagai bentuk penghargaan atas perjuangan Slamet menghadapi infeksi virus corona atau Covid-19 hingga akhirnya dinyatakan sembuh, Kamis (30/4/2020). Slamet lalu membungkukkan badan serapa menyatukan telapak tangannya sambil mengucapkan terima kasih.

Hari Ini Dalam Sejarah: 2 Mei 1945, Sekutu Kalahkan Jerman di Italia

Lalu dia diangkut mobil untuk dibawa pulang ke rumahnya di Dusun Kadipaten RT 003/RW 002, Jendi, Selogiri, Wonogiri. Rombongan yang membawa Slamet dikawal polisi. Di mulut gang dusun, para warga yang semuanya mengenakan masker menyambut kedatangannya dengan tepuk dan lambaian tangan.

Sesampainya di depan rumah, Slamet turun dari mobil. Dia membungkukkan badan ke arah para warga seraya menyatukan telapan tangan dan mengucapkan terima kasih. Dia lalu menangis karena terharu.

Cerita Pasien Covid-19 Sembuh di RSUP Kariadi Semarang: Kumis Saya Dicukur Perawat

“Awalnya saya khawatir dikucilkan. Tapi ternyata warga menyambut baik kedatangan saya,” ulas Slamet.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya