SOLOPOS.COM - Ilustrasi instalasi distribusi listrik (JIBI/Solopos/Dok)

Restrukturisasi BUMN dilakukan di PT PLN Persero dengan menambah direktur.

Solopos.com, JAKARTA — Direksi di PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) akan ditambah untuk memperjelas tugas pokok dan fungsinya dalam meningkatkan pelayanan, serta rasio elektrifikasi di daerah.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno, mengatakan pihaknya akan melakukan restrukturisasi dengan menambah direksi di PLN. Hal itu dilakukan agar perusahaan dapat fokus memperbaiki kelistrikan di setiap wilayah Indonesia.

“Restrukturisasi PLN, nanti menjadi ada direktur-direktur yang bertanggung jawab untuk setiap region,” kata Rini di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (1/9/2015).

Rini menuturkan nantinya direksi di perusahaan tersebut terbagi menjadi dua, yakni direksi yang fokus pada kegiatan korporasi dan direksi untuk kegiatan operasional di setiap daerah.

Menurut Menteri BUMN, penambahan direksi tersebut juga akan mengubah struktur PLN saat ini, menjadi memiliki 11 hingga 12 direktur.

“Jadi kalau ada masalah suatu daerah kurang pasokan listriknya, atau sering mengalami mati listrik, kami tahu direktur mana yang bertanggung jawab. Dia juga harus sepenuhnya menyelesaikan persoalan itu,” ujarnya.

Menteri ESDM, Sudirman Said, sebelumnya mengatakan pihaknya ingin pengembangan tenaga listrik nasional fokus ke daerah. Dengan begitu, pemerintah dapat meningkatkan rasio elektrifikasi di seluruh Indonesia.

“Arahannya bagaimana caranya RUPTL fokus ke daerah yang membutuhkan listrik, dan mempertimbangkan kemampuan dari developer,” katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (27/8/2015).

Sudirman menuturkan Presiden Jokowi menginginkan agar penyediaan tenaga listrik lebih dilakukan pada daerah perbatasan. Saat ini saja, 43 dari 50 titik terdepan Indonesia sidah mendapatkan aliran listrik, dan siap diresmikan oleh Presiden.

Menurutnya, revisi tersebut akan memperbaiki pengelolaan pengembangan tenaga listrik, dan manajemen proyeknya. Manajemen PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) juga akan diperkuat dengan menambah direksi, dan memisahkan fungsi korporasi dengan fungsi regional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya