Solopos.com, MADIUN — Universitas Sebelas Maret atau UNS Solo menerima hibah aset daerah dari Kabupaten Madiun. Serah terima hibah aset daerah Kabupaten Madiun dilakukan di Kampus UNS Caruban oleh Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos. kepada Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho, Selasa (22/11/2022).
Rektor UNS, Prof. Jamal Wiwoho mengatakan dalam rangka membantu percepatan keberhasilan pembangunan daerah khususnya dalam bidang pendidikan sejak 2013 UNS bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Madiun telah menyelenggarakan Program Pendidikan Di Luar Domisili (PPDD) jenjang pendidikan Diploma 2 untuk 3 Program Studi (Prodi) yaitu Informatika, Teknologi Hasil Pertanian, dan Teknik Mesin.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Namun demikian dalam perkembanganya, PPDD tersebut pada tahun 2020 berubah bentuk menjadi Program Studi Diluar Kampus Utama (PSDKU), dengan mengelola jenjang Program Diploma 3 untuk Prodi Akuntansi, Teknik Informatika dan Teknologi Hasil Pertanian.
Kampus seluas 34.175 meter persegi, dengan 2 buah gedung dan peralatan laboratorium yang saat ini digunakan untuk menunjang proses pembelajaran di PSDKU UNS, merupakan aset daerah milik Pemerintah Kabupaten Madiun, yang dalam kesempatan ini secara resmi dihibahkan kepada UNS untuk digunakan sepenuhnya sebagai fasilitas penunjang pendidikan di Kampus PSDKU UNS Kabupaten Madiun.
Baca Juga: Ikut Sukseskan ASEAN Paragames, Ini Alasan UNS Layak Sandang Kampus Inklusif
“Saya mencatat, keberpihakan Pemerintah Kabupaten Madiun kepada PSDKU UNS tidak hanya berupa penyediaan aset-aset tersebut, melainkan berupa pemberian alokasi anggaran yang bersumber dari APBD pada setiap tahunnya, untuk menunjang kebutuhan operasional PSDKU UNS,” terang Jamal.
Terhadap kontribusi dan komitmen yang luar biasa dari Pemerintah Kabupaten Madiun, Prof. Jamal menyampaikan penghargaan yang tinggi dan ucapan terima kasih kepada Bupati Madiun beserta seluruh jajaranya.
“Demikian juga kami, akan terus berkomitmen untuk menguatkan, memajukan dan mengembangkan PSDKU UNS di Kabupaten Madiun ini, semata-mata untuk membantu mewujudkan tercapainya program pembangunan daerah, khususnya di bidang pendidikan demi peningkatan kualitas SDM di Kabupaten Madiun dan sekitarnya,” ujarnya.
UNS juga telah mengambil kebijakan akan memperluas Kampus PSDKU UNS di Kabupaten Madiun untuk menambah Prodi Diploma 3 yang lain, dan bahkan berkeinginan mengembangan layanan pendidikan jenjang program Sarjana (S1), Magister (S2) dan Program Doktor (S3), sesuai dengan kebutuhan pemerintah daerah Kabupaten Madiun.
Baca Juga: Wisuda UNS Solo: Luthfa Nugraheni Raih Gelar Doktor di Usia 31 Tahun
“Semoga UNS bersama Pemerintah Kabupaten Madiun akan terus bersinergi dan berkolaborasi memberikan kontribusi dan mewujudkan kinerja terbaiknya dalam rangka mensukseskan program pembangunan daerah dan nasional,” imbuh Jamal.
Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami Ragil Saputro, S.Sos. menyampaikan dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penandatanganan kerja sama antara Dinas Pendidikan Kabupaten Madiun dengan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UNS tentang optimalisasi pemanfaatan kampus UNS Caruban.
Optimalisasi itu untuk penyelenggaraan studi lanjut magister dan doktor serta dilakukan penyerahan beasiswa kepada 10 mahasiswa asal Madiun yang masuk melalui jalur PMDK berupa pembebasan uang Kuliah Tunggal (UKT) dari semester 1 hingga 6.
“Kami dari Pemerintah Kabupaten Madiun mengucapkan terima kasih kepada UNS yang telah menyiapkan SDM untuk bersama-sama membangun Madiun. Semoga UNS Caruban menjadi kampus yang luar biasa,” ujar Ahmad Dawami Ragil Saputro.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
