SOLOPOS.COM - Pengageng Wedhana Satria Pura Mangkunegaran Solo, KRMT Lilik Priarso, didampingi Raden Tumenggung, Supriyanto Waluya, KPH Cuk Susilo, dan RMH Haryo Dananjoyo AB, membacakan wara-wara di Pura Mangkunegaran, Solo, Selasa (1/3/2022). (Solopos/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO — Gusti Pangeran Harya (GPH) Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwa resmi diumumkan sebagai Kanjeng Gusti Pangeran Adipati (KGPA) Aria Mangkunagoro X di Pura Mangkunegaran, Solo, Selasa (1/3/2022) sekitar pukul 10.40 WIB.

Pengumuman tersebut disampaikan Pengageng Wedhana Satria Pura Mangkunegaran, KRMT Lilik Priarso, didampingi Raden Tumenggung Supriyanto Waluya; serta KPH Cuk Susilo, dan RMH Haryo Dananjoyo AB.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Baca Juga: Besok Ada Pengumuman Resmi di Mangkunegaran Solo, soal Pemimpin Baru?

Lilik membacakan wara-wara yang ditulis menggunakan bahasa Jawa atas nama GRAy Retno Rosati Notohadiningrat dan GRAy Retno Satuti Suryohadiningrat. Seusa membacakan wara-wara, tak ada sesi tanya jawab dengan wartawan.

“Anemtokaken putra Dalem GPH Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo SH kajumenengaken KGPA Aria Mangkunagoro X. Dene tata cara adat Jumenengan Dalem badhe kalampahan ing dinten Sabtu Pahing 8 Ruwah Alip 1955,” ujarnya.

Baca Juga: Walah, Bocoran Wali Kota Gibran soal Suksesi Mangkunegaran Solo Meleset

“Waktu penobatan atau naiknya GPH Bhre sebagai KPGAA Mangkunagoro X dalam kalender Masehi jatuh pada 12 Maret 2022. Tertanda GRAy Retno Rosati Notohadiningrat, tertanda GRAy Retno Satuti Suryohadiningrat,” lanjutnya.

Wara-wara atau pengumuman tersebut dibuat tanggal 25 Februari 2022 atau pekan lalu. Seusai membacakan pengumuman itu Lilik berpesan kepada awak media bahwa tidak ada penggantian atau pemimpin baru di Pura Mangkunegaran.

Baca Juga: Ini Dia Wilayah Kekuasaan Pura Mangkunegaran Solo Zaman Dahulu

Nama Kecil

Sebab menurutnya pemimpin di Pura Mangkunegaran atau takhtanya tetap, yaitu Mangkunagoro. Namun untuk penyebutan Mangkunagoro X sekadar meneruskan dari Mangkunagoro IX. Sedangkan untuk nama kecilnya bisa disebutkan.

“Ini tidak ada penggantian atau pemimpin baru. Pemimpin di Pura Mangkunegaran, takhta itu tetap MN. Lebih baik dikatakan penerus. Dinasti atau Pura Mangkunegaran pimpinan atau penerusnya MN X. Nama kecilya mangga,” urainya.

Baca Juga: Cerita Mangkunagoro VI Selamatkan Mangkunegaran Solo dari Kebangkrutan

Seperti diketahui, KGPAA Mangkunagoro IX meninggal dunia pada Jumat (13/8/2021) pukul 02.50 WIB di Jakarta. MN IX wafat pada usia 70 tahun dengan meninggalkan empat orang anak serta seorang cucu.

Jenazah KGPAA Mangkunegara IX dimakamkan di Astana Girilayu, Matesih, Kabupaten Karanganyar, pada Minggu (15/8/2021) siang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya