SOLOPOS.COM - Prof Intiyas Utami saat memberikan pidato perdana sebagai Rektor UKSW Salatiga periode 2022-2027 di Balairung UKSW, Rabu (30/11/2022). (Solopos.com-Hawin Alaina)

Solopos.com, SALATIGA — Prof Dr Intiyas Utami resmi menjadi Rektor Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) SAlatiga periode 2022-2027. Pelantikan Intiyas sebagai rektor UKSW itu digelar di Balairung UKSW, Salatiga, Rabu (30/11/2022).

Intiyas pun diambil sumpahnya sebagai rektor menggantikan Prof Dr Niel Samuel Rupidara yang telah purna tugas. Dalam sambutannya, Intiyas mengaku mengusung visi kepemimpinan UKSW sebagai Enterpreneurship Research University, yakni menjadi universitas Kristen yang progresif di kawasan Asia dalam menghasilkan tri dharma yang berdaya transformasi pembangunan.

“Untuk mencapai visi kepemimpinan tersebut UKSW harus menjadi universitas Kristen yang progresif dalam melakukan percepatan untuk meraih rekognisi dalam level nasional dan gloval. Visi kepemimpinan itu kami sajikan dengan tetap tegak lurus dengan visi UKSW,” jelas Intiyas.

Visi tersebut kata Intiyas pertama adalah menjadi Universitas Scientiarum, untuk pembentukan persekutuan pengetahuan tingkat tinggi, yang terikat kepada pengajaran kebenaran berdasarkan pada realisme Alkitab.

Kedua, Menjadi Universitas Magistrorum et scholarium untuk membentuk minoritas yang berdaya cipta (creative minority) bagi pembangunan dan pembaruan masyarakat dan negara Indonesia. Ketiga, Menjadi pembina kepemimpinan untuk berbagai jabatan dalam masyarakat [termasuk gereja] yang sedang membangun. Keempat menjadi radar dalam situasi perubahan kebudayaan dan politik, mensinyalir, mencatat perubahan-perubahan itu.

Baca juga: Dimeriahkan Jikustik, UKSW Berikan Penghargaan bagi Civitas Akademika

Kelima, menjadi pelayan yang memberi kritik yang normatif kepada gereja dan masyarakat. “Dalam upaya mencapai visi tersebut Universitas Kristen Satya Wacana berhadapan dengan kondisi resesi dunia yang di depan mata. Tahun politik Indonesia. Isu-isu intoleransi yang menggangu persatuan Indonesia dan kompetisi antarkampus yang menghimpit. Semua itu harus membuat kita eling lan waspada. Sadar dan waspada, bahwa di luar sana arus deras tak terbendung lagi. Jika kita tak saling menggenggam erat, maka hanyut lah kita,” ungkapnya.

Selain Intiyas yang dilantik sebagai Rektor UKSW, dalam acara itu juga digelar pelantikan empat wakil rektor yakni Prof Ferdy Samuel Rondonuwu sebagai Wakil Rektor Bidang Akademi, Pengajaran, dan Kemahasiswaan; Wakil Rektor Bidang Keuangan, Infrastruktur dan Perencanaan yang dijabat Priyo Hari Adi; Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Kewirausaahan Prof Dr Ir Eko Soediyono; dan Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Kealumnian, Yafet Yosafat Wilben Rissy.

 

Rekomendasi
Berita Lainnya