SOLOPOS.COM - Kartu netral gender dibuat untuk menentang ketidaksetaraan gender. (Daily Mail)

Solopos.com, AMSTERDAM — Wanita bernama Indy Mellink menciptakan kartu remi netral gender untuk menentang ketimpangan. Wanita asal Belanda itu mengganti raja, ratu, dan jack dengan istilah emas, perak, dan perunggu.

Melansir Daily Mail, Rabu (20/1/2021), Indy mendapatkan ide tersebut saat dia mengutarakan keresahan pada sepupunya. Dia berpikir kartu raja sering dianggap lebih berharga dibanding kartu ratu. Hal ini menimbulkan kesan ketidaksetaraan gender antara laki-laki dan perempuan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga: Asale Dusun Kembar Slogohimo, Surganya Kuliner Tradisional Wonogiri

“Jika kita memiliki hieraki bahwa raja lebih berharga daripada ratu, maka ketidaksetaraan kecil ini memengaruhi orang-orang dalam kehidupan sehari-hari karena itu hanya cara lain untuk mengatakan “hei, kamu tidak penting”,” ungkap Indy.

“Bahkan ketidaksetaraan kecil seperti ini memang memainkan peran besar,” tambahnya.

Ayah Indy pun mendorong dia untuk menciptakan kartu remi sendiri. Hingga akhirnya dia menciptakan kartu remi dengan menggunakan istilah emas, perak, dan perunggu sebagai pengganti raja, ratu, dan jack.

Baca Juga: Banyak Temuan Ular di Mojosongo Solo, Ini Penyebabnya

Kartu Netral Gender

Indy menguji kartu buatannya pada pemain kartu yang tidak pernah menyadari ketidaksetaraan seksual dalam kartu sebelumnya.

50 kartu remi buatannya pun dengan cepat diminati orang-orang terdekatnya. Setelah sukses dengan penjualan pertamanya, ia mencoba menjual kartu remi secara online. Sejak saat itu kartu remi buatannya menjadi populer.

Dalam sebulan, wanita lulusan psikolog forensik itu telah menjual sekitar 1.500 kartu remi netral gender buatannya ke berbagai negara seperti Belgia, Jerman, Perancis, dan Amerika Serikat.

Baca Juga: Mau Dilombakan, Burung Rp7 Juta Raib Digondol Maling di Klaten

Berit van Dobbenburgh, Ketua Asosiasi Bridge Belanda, mengatakan penting bagi semua orang untuk merefleksikan persamaan gender. Tetapi, akan cukup sulit untuk menggunakan kartu buatan Indy karena para pemain harus menyesuaikan perubahan peraturan.

“Saya ingin tahu apakah itu sepadan. Tapi netralitas gender, saya mendukungnya! Sangat bagus bahwa seseorang pada usia ini telah memperhatikan ini. Ini generasi baru,” kata Berit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya