SOLOPOS.COM - Balai Kota Jogja (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harianjogja.com, JOGJA- Pemerintah Kota Jogja akan melibatkan pakar budaya untuk proses renovasi pendopo balai kota.

Kepala Dinas Bangunan Gedung dan Aset Daerah (DBGAD) Kota Jogja, Hari Setya Wacana mengatakan pakar budaya akan memberikan pendapat mereka terkait warna dan ornamen pendopo agar mencerminkan kekayaan dan nuansa budaya khas Jogja.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Kami sudah berkonsulasi mengenai warna dan ornamen yang tepat sehingga tidak menyalahi aturan, misalnya tidak menyerupai keraton namun tetap mencerminkan nuansa khas Jogja,” katanya.

Sejumlah bangunan di kompleks Balai Kota Jogja yang sudah dipugar, seperti Gedung Unit VI dan Gedung Unit VII disebut Hari sudah menggunakan warna dan ornamen khas Jogja.

Kedua bangunan bertingkat tiga tersebut menggunakan warna hijau muda sebagai warna utama dan ornamen ukiran berwarna merah di tiap sudut bangunan sisi luar.

“Ada beberapa ornamen di pendopo yang akan dipertahankan, yaitu relief yang berada di bagian dinding sisi timur dan barat,” katanya.

Hari mengatakan, kedua relief tersebut menceritakan sejarah mengenai asal mula Jogja yaitu cerita babad alas mentaok, serta penggalan cerita mengenai “jumenengan” atau berdirinya Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.

Renovasi pendopo balai kota tersebut akan mendukung penataan “landscape” kompleks balai kota yang juga akan dilakukan tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya