SOLOPOS.COM - Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. (Istimewa)

Solopos.com, SINGAPURA — Regional Comprehensif Economic Partnership (RCEP) telah disetujui DPR dalam sidang paripurna pada 30 Agustus 2022 dan hal itu diyakini akan mendongkrak perekonomian Indonesia.

Dalam konferensi pers yang digelar secara virtual di Singapura, Selasa (30/8/2022), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan inisiatif yang disampaikan Indonesia dalam keketuaan ASEAN tahun 2011 yakni persetujuan RCEP telah disetujui oleh DPR dalam sidang paripurna pada 30 Agustus 2022.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Skema RCEP merupakan sebuah perjanjian perdagangan bebas yang mencakup 10 negara ASEAN dan 5 negara mitra ASEAN yaitu Republik Rakyat Tiongkok, Jepang, Korea Selatan, Australia, dan Selandia Baru.

“RCEP merupakan inisiatif Indonesia pada keketuaan ASEAN tahun 2011 lalu. RCEP menjadi blok perdagangan terbesar yang mencakup 27% dari perdagangan dunia, 29% dari PDB dunia, dan 30% dari populasi dunia, serta 29% dari foreign direct investment dunia masuk di wilayah RCEP ini,” ungkap Airlangga Hartarto.

Airlangga menjelaskan negara-negara yang tergabung dalam Persetujuan RCEP merupakan negara-negara mitra utama Indonesia dalam perdagangan dan investasi yang mencakup setidaknya 60% dari total ekspor, 71% dari total impor, serta 47% dari total investasi asing pada 2021.

Baca Juga: Antisipasi Krisis Tak Terduga, Airlangga Tegaskan Pentingnya Persatuan ASEAN

“Persetujuan RCEP diperkirakan dapat meningkatkan PDB Nasional sebesar 0,07% di tahun 2040 dengan kenaikan ekspor mencapai $5,01 miliar dan surplus perdagangan juga bisa diperkirakan naik 2,5 kali lipat,” ujar Menko Airlangga.

Menko Airlangga juga menjelaskan Persetujuan RCEP membuka akses pasar baru terutama di sektor pertanian dan perkebunan, perikanan, otomotif dan elektronik, makanan dan minuman, hingga sektor bahan kimia dan mesin di pasar RRT, Jepang, dan Korea Selatan.

“Indonesia mendorong lokasi sekretariat RCEP diharapkan bisa diposisikan di Jakarta. Saat ini Indonesia sudah mempunyai Sekretariat ASEAN sehingga tentunya ini menjadi salah satu unggulan yang bisa ditawarkan Indonesia kepada berbagai negara lain,” kata Menko Airlangga.

Dalam kesempatan tersebut, Menko Airlangga juga menjelaskan tentang agenda dalam rangkaian kunjungan kerja ke Singapura pada tanggal 29 hingga 30 Agustus 2022.

Baca Juga: Airlangga Beberkan Akselerasi Proyek Infrastruktur sampai Peningkatan Investasi

Pada hari pertama, Menko Airlangga memberikan memberikan kuliah umum terkait dengan penanganan Covid-19, perkembangan ekonomi, Presidensi Indonesia dalam G20, serta keketuaan Indonesia di ASEAN tahun 2023 di Rajaratnam School of International Studies dan National University of Singapore.

Pada hari kedua, Menko Airlangga melakukan pertemuan dengan Deputi Perdana Menteri dan Menteri Keuangan Singapura Lawrence Wong, Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan, dan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gan Kim Yong.

Pertemuan-pertemuan tersebut membahas penguatan kerja sama antara Indonesia dan Singapura di berbagai sektor serta dukungan terhadap kepemimpinan Indonesia di G20 dan keketuaan di ASEAN pada tahun 2023.

“Pada dasarnya Singapura mengapresiasi dan mendukung. Terkait persetujuan RCEP yang merupakan trading block terbesar di dunia, Indonesia juga meminta dukungan kepada Singapura dan negara-negara lain dalam RCEP agar Sekretariat RCEP berada di Indonesia karena ini merupakan inisiatif Indonesia pada tahun 2011. Hal ini strategis bagi Indonesia,” kata Airlangga Hartarto.

Baca Juga: RAPBN 2023 Usung Poduktivitas untuk Transformasi Ekonomi

Selanjutnya, Menko Airlangga juga menjelaskan telah Indonesia dan Singapura telah menandatangani pengembangan talent yang disebut Indonesia-Singapura Tech Ex-Program.

“Dengan demikian, terjadi pertukaran ilmu pengetahuan antara kedua negara. Hal ini tentu bisa di-support oleh korporasi baik yang ada di Singapura maupun yang ada di Indonesia. Kita berharap kerja sama hari ini bisa ditindaklanjuti secara konkret,” pungkas Airlangga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya