SOLOPOS.COM - Bupati Kabupaten Rembang H. Abdul Hafidz mengapresiasi salah satu produk batik dari UMKM binaan PT Semen Gresik pada peresmian Rumah BUMN Rembang. (Istimewa)

Solopos.com, REMBANG — PT Semen Gresik (PTSG) berkomitmen memberdayakan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di wilayah operasional. Bukti keberhasilan pemberdayaan UMKM ditandai dengan pencapaian Rumah BUMN atau RB Rembang yang sukses membukukan transaksi Rp1,8 miliar sejak beroperasi di akhir 2020 lalu.

RB Rembang yang difasilitasi PT Semen Indonesia (Perseroan) Tbk (SIG) dan Semen Gresik yang menaungi 283 UKM mitra binaan, berhasil mendapatkan penjualan produk UKM Rp1,8 miliar dari 13.584 transaksi serta mampu menyerap 1.500 lebih tenaga kerja.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

RB Rembang yang intens melakukan pendampingan dan kurator produk, hingga kini telah menerima 15.000 lebih pengunjung, dan menggelar 56 program pelatihan yang telah membawa 238 UMKM naik kelas.

Senior Manager Komunikasi dan CSR PTSG Dharma Sunyata menegaskan pihaknya terus mengoptimalkan fungsi RB sebagai inkubator bisnis UKM yang membantu penjualan melalui berbagai platform digital.

Ekspedisi Mudik 2024

”RB Rembang bertekad selalu memberikan dampak positif melalui mentoring dan kurasi produk, sehingga diharapkan adanya peningkatan nilai produk yang lebih marketable dan transformasi bisnis yang lebih berkesinambungan,” kata Dharma dalam siaran persnya, Kamis (7/7/2022).

Baca Juga: Keren! Difabel Rembang Ini Jadi Bos Makanan Ringan, Omzet Puluhan Juta

Menurut Dharma, selama hampir dua tahun berdiri, Rumah BUMN Rembang berhasil mendampingi dan memasarkan produk UKM di Rembang.

Keunggulan produk yang dijual melalui RB, yaitu harga produsen sehingga pasti paling murah, pilihan beragam, dengan stok yang selalu melimpah. Selain itu, barangnya dijamin selalu fresh karena sudah menerapkan FIFO (first in first out).

Lanjut dia, keberhasilan Semen Gresik memperkokoh engagement dengan membangun mata rantai nilai sosial ekonomi berupa transaksi penjualan, tak lepas dari inovasi serta sinergitas kelembagaan dari lintas stakeholder, terutama Pemprov Jateng, Pemkab Rembang, OPD, instansi swasta dan beragam komunitas.

Keberadaan RB Rembang, kata Dharma, mengacu hasil survei internal juga mendapatkan apresiasi tinggi dari pelaku UMKM dan komunitas milenials.

Rumah BUMN Rembang
Temu Gayeng Pengelola RB Rembang bersama UMKM secara rutin sebagai bagian dari kegiatan penguatan dan pendampingan UMKM. (Istimewa)

Baca Juga: Semen Gresik dan BPBD Rembang Perkuat Desa Tangguh Bencana di Rembang

Bahkan secara eksternal, keberadaanya mendapatkan penghargaan Gold untuk kategori Anak Usaha BUMN Sub Kategori Community Based Development di ajang Public Relations Indonesia Award (PRIA) 2021.

Selain itu, menerima penghargaan dari PWI Jateng Tahun 2022 sebagai perusahaan terbaik untuk pemberdayaan UMKM. Dharma menambahkan RB Rembang akan terus mendampingi pelaku UMKM dalam pemasaran melalui pameran produk, menciptakan ekosistem startup, program live sale, dan benchmarking.

Harapannya, UMKM binaan Semen Gresik menjadi tangguh dan mandiri sekaligus memberikan multiplier effect bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar pabrik.

Baca Juga: Rumah BUMN Semen Gresik Ajak 10 UMKM Rembang Benchmarking ke Jogja

”Kami bersyukur, keberadaan RB Rembang turut andil memperkuat industri kreatif serta perekonomian sektor usaha kecil menengah di Kabupaten Rembang,” pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya