Harianjogja.com, KULONPROGO – Pemerintah Kabupaten Kulonprogo menargetkan pendapatan sebesar Rp1,01 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) 2014.
Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo mengatakan RAPBD tersebut terdiri atas pendapatan asli daerah (PAD) Rp92,92 miliar, dana perimbangan sebesar Rp705,87 miliar, dan pendapatan lain-lain yang sah Rp213,3 miliar.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Jumlah itu mengalami kenaikan 3,10 persen dari target APBD Perubahan 2013 lalu yang sebesar Rp 981,65 miliar,” katanya, Selasa (19/11/2013).
Untuk sektor PAD, kata Hasto, akan ditopang oleh pungutan pajak daerah, khususnya dari Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), seiring dengan pendaerahan PBB.
Sebelumnya, katanya. pajak daerah hanya Rp7,63 miliar dan diperkirakan akan meningkat menjadi Rp17,12 miliar.
“Untuk mendorong optimalisasi pendapatan daerah, kami akan perluas basis pajak dan retribusi berikut meningkatkan kepatuhan wajib pajak,” kata dia.
Selain itu, Pemkab Kulonprogo akan melakukan penguatan dan penegakan pajak, termasuk memperbaiki fasilitas objek retribusi.
Selain itu, katanya, akan dilakukan perbaikan kinerja dan efisiensi manajemen BUMD yang salah satunya melaksanakan optimalisasi dana kas umum daerah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
