Solopos.com, KARANGANYAR — Pembangunan Masjid Agung Karanganyar hingga sekarang terus berlangsung. Hingga akhir September ini, proses pembangunan memasuki tahap pemasangan rangka kubah.
Pemasangan rangka kubah ini dilakukan oleh vendor asal Tuban, Jawa Timur yang sudah berpengalaman dalam pemasangan kubah masjid.
Berdasarkan keterangan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU PR) Karanganyar, rangka struktur cremona kubah Masjid Agung ini berbahan besi pipa (steel sprinkler pipe).
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Rangka kubah memiliki diameter dalam sekitar 12 meter dan ketinggian sekitar 14,5 meter. Di bawah kubah nantinya terdapat plafon dome aluminium yang bercorak arsitektur Islami.
Baca Juga: Pembangunan Sudah 60%, Ini Penampakan Masjid Agung Karanganyar
Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya DPU PR Karanganyar, Asihno Purwadi, mengatakan selain pendirian rangka kubah, pekerjaan lain dalam pembangunan Masjid Agung tersebut saat ini terus berjalan.
”Misalnya pemasangan lantai marmer, penyelesaian struktur menara, pekerjaan lanskap, dan pekerjaan arsitektur lainnya. Mohon doa restu seluruh masyarakat Karanganyar agar pembangunan Masjid Agung berjalan lancar sesuai tahapan yang direncanakan,” ujarnya, Rabu (29/9/2021).
Sebelumnya diberitakan, pembangunan Masjid Agung Karanganyar yang awalnya ditarget bisa rampung akhir tahun 2021 dipercepat menjadi November 2021. Hal ini lantaran adanya permintaan Bupati Karanganyar, Juliyatmono, yang mengharapkan pembangunan bisa selesai sebelum ulang tahun Kabupaten Karanganyar.
Baca Juga: Masjid Agung Karanganyar Ditarget Rampung November 2021
Hal tersebut diungkapkan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembangunan Masjid Agung Karanganyar, Asihno Purwadi, kepada Solopos.com, Kamis (3/6/2021). Dia mengatakan terdapat perubahan pada proses pembangunan Masjid Agung. Perubahan tersebut adalah lebih dipercepatnya target selesai proyek dibandingkan rencana awal.
“Awalnya kan bisa diresmikan pada akhir tahun 2021 ini. Tapi kemarin Pak Bupati punya keinginan, kalau bisa pembangunan Masjid Agung Karanganyar dan lainnya bisa selesai sebelum ulang tahun Kabupaten Karanganyar. Berarti bisa selesai pada November atau sebelumnya,” kata dia.
Baca juga: Cek Tarif Parkir di Solo, Ada Jukir Nakal Langsung Laporkan
Asihno mengatakan pihaknya sudah merespons hal tersebut dan membicarakan kemungkinan realisasinya kepada pihak pengembang yang bertanggung jawab dalam proyek pembangunan Masjid Agung. Beberapa upaya yang dilakukan salah satunya dengan menambah tenaga manusia dan alat bantu untuk mempercepat proses pembangunan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
