SOLOPOS.COM - Ibadah jemaah Naqsabandiyah di salah satu dari 40-an masjid dan musala di Padang, Sumatra Barat. (JIBI/Solopos/Antara/Maril Gafur)

Ramadan 2016, Tarekat Naqsabandiyah menetapkan 1 Ramadan pada 4 Juni 2016.

Solopos.com, PADANG–Pengurus Tarekat Naqsabandiyah Sumatra Barat (Sumbar) menetapkan 1 Ramadhan 1437 Hijriyah pada Sabtu (4/6/2016). “Kami menetapkan Ramadan berdasarkan hisab dan perhitungan malam,” kata Pimpinan Tarekat Naqsabandiyah Syafri Malin Mudo, di Padang, seperti dilansir Antara, Rabu (1/6/2016).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dia menyebutkan pedoman yang diambil dalam menentukan awal Ramadan ini berdasarkan perhitungan hisab yang berlandaskan Alquran surat Al Baqarah ayat 183, 184, 185.

Dia menjelaskan dalam ketiga ayat tersebut bahwa perintah puasa untuk tarekatnya sesuai perintah pendahulunya yakni zaman Khalifah Umar Bin Khattab. Kemudian perhitungan lain yakni berdasarkan malam, bila dihitung dari tahun hijriyah sebelumnya tepat satu Ramadan yakni pada Sabtu 4 Juni 2016.

“Tarekat lain mengambil siang namun kami mengambil perhitungan malamnya,” kata dia.

Dia menambahkan pada Jumat 3 Juni 2016 jamaahnya akan memulai salat Tarwih yang dipusatkan di 50 musala yang ada di Padang. Dalam Salat Tarwih tersebut jamaah wajib melakukan salat sebanyak 23 rakaat dengan 12 kali salam.

“Setiap Ramadan, jamaah dari luar juga melaksanakan salat Tarwih di Padang,” kata dia. Beberapa Jamaah berasal dari Riau, Jambi, dan daerah lainnya.

“Berdasarkan perhitungan hisab tersebut, kami memastikan Idul Fitri tanggal 4 Juli 2016,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya