SOLOPOS.COM - Warga membawa anak korban gempa untuk mendapatkan perawatan di tenda darurat RSUD Cimacan, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022). (Antara/Yulius Satria Wijaya)

Solopos.com, JAKARTA—Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan ucapan belasungkawa atas bencana alam gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat, yang menewaskan lebih dari 200 orang pada Senin lalu. Ucapan tersebut disampaikan langsung oleh Putin melalui akun Twitter resmi Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia, Selasa (22/11/2022).

“Presiden Rusia Vladimir Putin mengirim ucapan berduka cita kepada Presiden Indonesia @jokowi,” tulis akun @RusEmbJakarta yang dikutip Rabu (23/11/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Putin menyampaikan ucapan belasungkawa yang mendalam atas bencana tersebut, mengingat banyaknya korban jiwa dan kerusakan besar akibat gempa bumi di Cianjur. Dia juga menyampaikan ucapan simpati dan dukungan yang tulus kepada keluarga dan kerabat korban tewas.

Baca Juga Susuri Flyover, Ribuan Warga Muhammadiyah ke Stadion Manahan

“Saya minta menyampaikan ucapan simpati dan dukungan yang tulus kepada keluarga dan kerabat mereka yang tewas, serta harapan penyembuhan secepatnya kepada semua orang yang menderita akibat bencana ini,” ucap Putin.

Selain Putin, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak juga menyampaikan simpati dan pesan duka atas kejadian gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat. Dia mendukung masyarakat Indonesia untuk bertahan dan pulih dari bencana.

Hal tersebut disampaikan oleh Sunak melalui cuitan di akun resmi Twitternya, @rishisunak, Selasa (22/11). Dia mengaku terkejut dengan terjadinya bencana alam di Indonesia, yakni gempa di Cianjur.

Baca Juga Presiden Jokowi Tiba di Stadion Manahan, Disambut Warga Muhammadiyah

“Baru pekan lalu, saya merasakan langsung kehangatan, kemurahan hati, dan kebaikan orang Indonesia. Pikiran saya bersama mereka sekarang,” tulis Sunak dalam cuitannya, dikutip pada pada Selasa (22/11/2022).

Sementara itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan bahwa jumlah korban meninggal dunia akibat gempa Cianjur mencapai 268 jiwa. Data sementara yang berhasil dihimpun hingga Selasa (22/11) pukul 17.00 WIB, terdapat ratusan jiwa meninggal dunia. Hal ini diungkap Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto saat memberikan keterangan pers di Kantor Bupati Cianjur.

“Korban meninggal dunia 268 jiwa, yang sudah teridentifikasi sebanyak 122 jenazah, masih ada korban hilang sejumlah 151 orang, kita akan berusaha semaksimal mungkin agar seluruh korban ditemukan,” ucap Suharyanto dalam keterangan resminya, Selasa (22/11/2022).

Baca Juga Yang Hilang Kembali Mengancam, KLB Polio Setelah 8 Tahun Bebas Polio

Kemudian data masyarakat yang mengungsi sejumlah 58.362 orang, luka-luka 1.083 orang, kerusakan infrastruktur seperti rumah rusak total berjumlah 22.198 unit.  “Pengungsi pada hari ini sudah mendapatkan fasilitas lebih baik, tenda besar telah didirikan baik dari BNPB, pemerintah, TNI/Polri dan bantuan lembaga lainnya,” lanjutnya.

“Dapur umum telah beroperasi, kalau masih ada yang kurang dan belum terlayani, lambat laun akan kami perbaiki,”.  Terkait banyaknya perbedaan data yang berkembang, Suharyanto berkata, pendataan masih terus dilakukan dan Posko telah didirikan, sehingga semua informasi tentang penanganan gempa Cianjur ini, secara resmi ialah yang dikeluarkan dari posko.

 

Berita ini telah tayang di Bisnis.com dengan judul Putin Sampaikan Belasungkawa dan Simpati Atas Gempa Cianjur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya