SOLOPOS.COM - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tengah) saat meninjau Bandara Soekarno Hatta, pada Jumat (29/4/2022). (ANTARA/HO-Kemenhub)

Solopos.com, JAKARTAKementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan puncak pergerakan kendaraan atau puncak mudik di jalur Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat telah terjadi Jumat (30/4/2022) atau H-3 Lebaran. Saat ini lalu lintas di jalur tersebut mulai landai dan terkendali.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, jumlah pergerakan kendaraan pada puncak mudik tahun ini melebihi puncak pergerakan mudik pada 2019.

Promosi Tanggap Bencana Banjir, BRI Peduli Beri Bantuan bagi Warga Terdampak di Demak

“Puncak mudik terjadi kemarin (H-3), dengan pergerakan sebanyak 128 ribu kendaraan. Meningkat, jika dibandingkan dengan puncak mudik di 2019 yang terjadi pada H-3 sebesar 97 ribu kendaraan,” kata Budi Karya saat meninjau Pos Pengamanan Cikaledong, Nagreg, Kabupaten Bandung, Minggu (1/5/2022), dikutip Solopos.com dari Antara.

Menhub mengungkapkan, kendati terjadi kenaikan jumlah pergerakan kendaraan pada mudik tahun ini, namun lalu lintas masih tetap terkendali. Diharapkan, pengendalian lalu lintas juga bisa berhasil dilakukan pada arus balik nanti.

Baca Juga: Bus Mudik Gratis Dari Kemenhub Tujuan Solo Sempat Terjebak Macet

Budi Karya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh jajaran kepolisian di Jawa Barat, jajaran pemerintah daerah, Dishub, dan unsur terkait lainnya. Pemerintah setempat dianggap telah memberikan dukungan terhadap kelancaran arus lalu lintas, maupun memberikan layanan posko kesehatan di Nagreg dan sekitarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Anggota Wantimpres Sidarto Danusubroto mengatakan, lonjakan yang terjadi pada mudik tahun ini akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi yang signifikan. “Arus ekonomi tidak hanya mengalir di Jakarta, tetapi juga mengalir ke Jabar, Jateng, Jatim, dan sejumlah daerah lainnya,” katanya.

Bupati Bandung Dadang Supriatna menyampaikan sebelumnya, jalur Nagreg selalu terjadi kemacetan yang cukup parah. “Tahun ini walaupun lonjakan mudik tinggi tetapi tetap lancar. Ini bukti pemerintah perhatian dengan membangun infrastruktur serta melakukan penanganan rekayasa lalu lintas di kawasan ini,” ujarnya.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya