Solopos.com, KULONPROGO — Puluhan warga di Dusun Penggung, Kalurahan (Kelurahan) Giripurwo, Kapanewon (Kecamatan) Girimulyo, Kulonprogo terpapar Covid-19. Sumber penularan Covid-19 diduga berasal dari kegiatan hajatan pernikahan dan arisan keluarga.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Kulonprogo Baning Rahayujati mengatakan penularan kasus positif Covid-19 tersebar di tiga wilayah RT. Yaitu RT 69, 70 dan 72, Dusun Penggung, Kalurahan Giripurwo, Kapanewon Girimulyo, Kulonprogo.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Saat ini gugus tugas penanganan Covid-19 kabupaten Kulonprogo tengah fokus melakukan penelurusan kontak erat warga yang terpapar,” kata Baning pada Kamis (1/7/2021).
Baca juga: Cegah Klaster Covid-19, Warga Diimbau Hindari Makan Bersama
Kasus positif Covid-19 yang menyasar puluhan warga di Dusun Penggung, diduga berawal dari salah satu warga yang mengalami sakit. Kemudian dibawa ke RS PKU Muhammadiyah Nanggulan beberapa waktu lalu.
“Setelah dilakukan Rapid Diagnostik Test (RDT) PCR, warga tersebut ternyata terkonfirmasi positif Covid-19. Gugus tugas setempat kemudian melakukan pelacakan. Diketahui bahwa yang bersangkutan sebelumnya ikut dalam kegiatan hajatan pernikahan. Selain itu, pasien ini juga sempat ikut arisan keluarga,” kata Baning.
“Diketahui ada banyak kontak erat di mana 38 di antaranya [termasuk kasus pertama] positif Covid-19. Mereka ini ada yang ikut hajatan ada juga yang ikut arisan trah keluarga,” sambung Baning.
Baca juga: Kasus Covid-19 Tinggi, Fraksi PKS Tak Ikut Bimtek DPRD Bantul di Salatiga
Warga Terpapar Covid-19 Isoman
Lebih lanjut, warga yang terpapar Covid-19 saat ini tengah melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing. Terlebih, kasus pertama Covid-19 di klaster penularan Covid-19 Dusun Penggung, juga sudah kembali ke rumah.
Mayoritas warga yang positif Covid-19 di Dusun Penggung, Kalurahan Giripurwo, tidak mengalami gejala. Jika ditemukan gejala Covid-19, masih dalam kategori ringan.
“Sampai saat ini kami masih fokus menelusuri kontak erat dari kasus penularan Covid-19 di Dusun Penggung. Sudah ada beberapa warga yang menjalani tes swab tapi belum keluar hasilnya,” ujar Baning.
Baca juga: KSM Teknik Pertambangan ITNY Berjaya di Ajang YMCC 2021
Dikonfirmasi terpisah, Lurah Giripurwo, Mardi Santosa tidak menampik adanya penularan Covid-19 yang terjadi di wilayahnya. Kasus penularan Covid-19 juga diketahui berasal dari kegiatan hajatan yang dilakukan oleh warga.
“Kebetulan di Dusun Penggung memang terdapat banyak sekali hajatan yang digelar secara bergantian. Terakhir, kemarin pas puncaknya ya itu [terjadi penularan Covid-19],” kata Mardi.
“Adanya penularan Covid-19 dari kegiatan hajatan pernikahan di Penggung. Total sementara ada 38, awalnya dari kegiatan hajatan pernikahan yang berlangsung sekitar pertengahan Juni 2021,” sambung Mardi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
