SOLOPOS.COM - ilustrasi bantuan keuangan. (dok)

Solopos.com, GUNUNGKIDUL — Puluhan ribu keluarga di Kabupaten Gunungkidul, DI Yogyakarta, akan dikucur anggaran bantuan senilai Rp47,51 miliar. Anggara ini merupakan penyaluran dua jenis bantuan, yaitu Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Gunungkidul, Asti Wijayanti, mengatakan sesuai dengan prodgram dari pemerintah pusat mulai Kamis (14/4/2022) akan ada penayluran BLT minyak goreng.

Promosi Alarm Bahaya Partai Hijau di Pemilu 2024

Di Gunungkidul ada sebanyak 95.023 keluarga penerima manfaat yang mendapatkan bantuan minyak goreng ini.

“Datanya bersumber dari Kementerian Sosial dan kami sudah mendapatkan calon penerima bantuan,” katanya, Kamis (13/4/2022).

Baca Juga: Sidang Kasus Pornografi & UU ITE, Siskaeee Tak Ajukan Saksi Meringankan

Asti menjelaskan, BLT minyak goreng ini diberikan selama tiga bulan untuk April sampai Juni. Adapun besaran Rp100.000 per bulan, sehingga masing-masing keluarga memperoleh uang tunai sebesar Rp300.000.

Menurut dia, jumlah bantuan yang diterima masih bertambah. Pasalnya, di saat bersamaan juga disalurkan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau sembako untuk April sebesar Rp200.000.

“Jadi bantuannya cair dobel untuk BLT minyak goreng dan program sembako. Berhubung penerima BLT juga mendapatkan sembako maka total bantuan yang diberikan sebesar Rp500.00 per keluarga,” ungkap mantan Kepala Dinas Pariwisata ini.

Total penyaluran dua bantuan di Gunungkidul mencapai Rp47,51 miliar. Sama seperti saat penyaluran program sembako, pencarian akan ditangani oleh petugas dari Kantor Pos. Adapun pelaksanaan disesuaikan dengan kebijakan di masing-masing kalurahan.

Baca Juga: Sejarah Masjid Jogokariyan Jogja, Dulu Kampung Komunis Sekarang Islami

“Akan disalurkan dalam lima hari mulai besok hingga 18 April,” imbuh dia.

Meski demikian, Asti berharap pada saat penyaluran tetap mematuhi protokol kesehatan agar tidak menjadi sumber penyebaran virus corona.

“Pandemi masih ada sehingga potensi penularan virus juga ada, jadi pelaksanaan harus benar-benar mematuhi protokol kesehatan agar mata rantai penyebaran virus dapat diputus,” katanya.

Lurah Pacarejo, Semanu, Suhadi mengatakan, sudah mendapatkan informasi terkait dengan penyaluran BLT minyak goreng. Meski demikian, untuk waktu penyaluran masih menunggu hasil koordinasi dengan kapanewon.

“Infonya sudah ada, tapi penyalurannya menunggu perintah dari kapanewon. Kebetulan saya tidak hadir di kapanewon karena yang datang Pak Kamituwo,” katanya.

Menurut Suhadi, teknis pencairan tidak berbeda jauh pada saat penyaluran program sembako yang terlaksana beberapa waktu lalu.

“Nanti ada undangan yang diserahkan ke warga penerima untuk hadir mencairkan bantuan sesuai dengan nominal yang telah ditentukan,” katanya.

Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul 95.000 Keluarga di Gunungkidul Terima BLT Migor, Ini Jadwal Penyalurannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya