Pulang Ziarah, Warga Klaten Dirampok di Gedangsari

JIBI/Harian Jogja/Antara
Ilustrasi

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Metasari Putri, 30, warga Klaten, Jawa Tengah, dirampok saat melintas di Dusun Pondok, Desa Watugajah, Kecamatan Gedangsari, Selasa (30/7/2013) pagi.

Promosi Riwayat Banjir di Semarang Sejak Zaman Belanda

Kasi Humas Polsek Gedangsari Aiptu Sutaya mengatakan, akibat perampokan yang terjadi sekitar pukul 05.00 WIB itu, korban masih shock, sampai pukul 13.30 WIB, Metasari masih dirawat di Rumah Sakit Tegalyoso Klaten.

Polisi belum mengetahui pasti penyebab luka lebam di kepala korban.

“Kita belum banyak mengerek informasi dari korban karena korban masih shock di rumah sakit,” kata Sutaya, Selasa (30/7/2013).

Menurut keterangan saksi di lokasi kejadian, kata Sutaya, korban baru pulang ziarah, lalu dicegat pelaku lebih dari satu orang tepat di jala perbatasan Gunungkidul-Klaten.

Korban tidak bisa berbuat banyak kemudian tersungkur setelah mengalami kesakitan dibagian kepala.

Setelah pelaku pergi, korban baru berani berteriak minta tolong. “Jarak TKP [Tempat Kejadian Perkara] dengan pemukiman cukup jauh namun karena korban berteriak sehingga warga yang mendengar langsung menolongnya,” kata dia.

Pelaku berhasil membawa lari harta milik korban, yaitu Honda Beat, tas berisi dompet, telepon selular dan pakaian.

Kapolsek Gedangsari Ajun Komisaris Polisi Mujiman enyatakan, sudah menerjunkan anggotanya untuk melakukan penyelidikan pelaku pencurian dengan kekerasan tersebut. Proses penyelidikan pun bekerjasama dengan kepolisian Resort Klaten.