SOLOPOS.COM - Baliho bergambar Ketua DPR Puan Maharani terpasang di beberapa titik strategis di Surabaya, Jawa Timur. (Antara)

Solopos.com, JAKARTA — Ketua DPR Puan Maharani yang belakangan hari ini intensif menebar baliho di berbagai tempat tampaknya tak puas dengan penanganan virus corona yang berbuntut dengan melonjaknya angka Covid-19 di Indonesia. Puan secara terbuka bahkan mendesak pemerintah Jokowi melakukan terobosan penanganan Covid-19.

Meskipun pemerintah Presiden Joko Widodo saat ini konkret menekan angka penularan Covid-19 melalui pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM darurat, nyatanya Puan Maharani tak tampak puas. Ia tetap menganggap perlunya langkah konkret pada masa darurat virus corona saat ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Puan mendesak pemerintahan Presiden Jokowi membuat terobosan-terobosan untuk memastikan masyarakat yang terpapar virus corona mendapat perawatan memadai.  “Yang dibutuhkan saat ini adalah rumah sakit darurat/lapangan, penderita yang bergejala sedang dan berat sudah tidak tahu mau ke mana lagi karena rumah sakit penuh,” kata Puan, melalui pernyataan tertulis, Rabu (7/7/2021).

Baca Juga: Ikuti Twitter, Instagram Jajaki Konten Berbayar

Ekspedisi Mudik 2024

Menurutnya dalam situasi darurat seperti saat ini, dapat dipertimbangkan menambah kapasitas rumah sakit dengan cara mengaktifkan Kapal Rumah Sakit TNI Angkatan Laut atau KRI DR Suharso dan kapal-kapal Pelni yang dapat dimodifikasi menjadi kapal rumah sakit.

“Kapal rumah sakit TNI AL, atau kapal-kapal Pelni yang bisa dimodifikasi menjadi rumah sakit darurat,” ungkap Puan.

Tolak Bussiness as Usual

“Bangun rumah-rumah sakit lapangan, bangunan-bangunan yang bisa dialihfungsikan. Tapi jangan bussiness as usual, kita harus bertindak dalam ritme kerja kedaruratan,” sambung alumni FISIP Universitas Indonesia tersebut.

Berdasarkan monitoring dan pengawasan, kata Puan Maharani, penanganan pandemi Covid-19 di hulu memiliki sejumlah catatan yang perlu segera diperbaiki dan diantisipasi eksekutif yang dipimpin Presiden Jokowi.

Baca Juga: Kebiasaan Ini Bikin Mobil Matik Lekas Rusak

Catatan itu antara lain ketersediaan ruang perawatan pasien, ketersediaan oksigen dan obat-obatan, tenaga dan alat kesehatan, pelaksanaan PPKM Darurat, penegakan aturan yang tegas, terukur, tanpa pandang bulu;  perkuat komunikasi publik dan sosialisasi sehingga masyarakat paham akan bahaya virus Corona dan penanganannya.

“Harus ada terobosan untuk solusinya, mobilisasi tabung oksigen dari seluruh Indonesia di luar Jawa dan Bali. Menambah kapasitas rawat dengat menggunakan kapal, hanggar, dan bangunan lainnya,” tulis politisi PDI Perjuangan tersebut, “masalah beredarnya hoaks juga membuat masyarakat panik dan ini harus ada juga pencegahannya.”

Politisi PDI Perjuangan itu mengapresiasi semua pihak yang bekerja sama menyukseskan PPKM Darurat demi menekan penyebaran Covid-19. “Terima kasih kepada seluruh tenaga kesehatan, TNI-Polri, masyarakat dan semua pemangku kepentingan yang sudah bekerja keras dan turut membantu keberhasilan pelaksanaan PPKM Darurat,” pungkas Puan.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya