SOLOPOS.COM - Bus BST berhenti di Jl Kartini dan Jl Ronggowarsito Timuran, Kecamatan Banjarsari, Solo, untuk menurunkan/menaikkan siswa SMPN 3 dan SMPN 18, Kamis (2/1/2020). (Solopos/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, SOLO — Kota Solo mulai menerapkan pembelajaran tatap muka atau PTM untuk 100% kapasitas siswa untuk jenjang SMP mulai pekan depan. Demi keamanan siswa dari paparan virus corona, orang tua siswa diharapkan bisa mengantar jemput anak mereka ke sekolah.

Namun jika hal itu tak memungkinkan, Pemkot Solo menyediakan layanan kendaraan gratis khusus pelajar berupa bus Batik Solo Trans (BST) dan feeder BST nantinya bisa digunakan oleh semua pelajar yang tak bisa diantar jemput orang tua. Hal tersebut dijelaskan Kasi Manajemen dan Peningkatan Mutu Sekolah Dinas Pendidikan Kota Solo, Abdi Satoto, Jum’at (7/1/2022).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Nanti semua pelajar yang tidak mempunyai kendaraan atau tidak ada yang mengantar jemput, bisa memakai fasilitas itu,” kata Abdi saat ditemui Solopos.com, Jumat (7/1/2022).

Baca Juga: Epidemiolog UNS Solo: Meski Kecil, PTM 100% di Sekolah Tetap Berisiko

Abdi menjelaskan apabila pada pelaksanaannya terdapat siswa yang tak berani menggunakan kendaraan tersebut sendirian, orang tua boleh menemani, dengan catatan tetap mematuhi protokol kesehatan. “Misalnya nanti ada anak SD yang tidak berani, ya boleh diantar [dan didampingi naik bus], prokes tetap harus,” imbuhnya.

Ia menambahkan kendaraan khusus pelajar yang mengikuti PTM 100% di Kota Solo tersebut juga boleh digunakan oleh siswa SMA/SMK. “Nanti boleh dimanfaatkan anak SMA, cuma memang dari kami [Disdik] fokus dan ranahnya adalah SD dan SMP,” ujarnya.

Sosialisasi

Kepala Bidang SMP Disdik Kota Solo, Abdul Haris Alamsah, menerangkan terkait penyediaan bus gratis untuk antar jemput siswa, Disdik telah melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan Kota Solo. Selanjutnya, masih harus diadakan sosialisasi kepada siswa, sekolah, dan orang tua,

Baca Juga: PTM 100% Pelajar SMP Kota Solo Dimulai Pekan Depan, Siap-Siap Ya…

“Desember lalu sudah koordinasi [penyiapan, feeder dan BST], rencananya disiapkan dengan prokes, ini akan kami sosialisasikan kembali,” kata Haris, Jumat (7/1/2022).

Layanan kendaraan gratis untuk pelajar di Kota Solo yang mengikuti PTM 100% nantinya akan ditandai tersendiri agar penumpang tak keliru. Pengawasan protokol kesehatan di dalam bus tetap akan dipantau oleh Disdik. Protokol kesehatan termasuk penataan kursi yang berjarak.

Sosialisasi, menurut Haris, akan dilaksanakan segera mungkin, mengingat masih banyak kesalahpahaman terkait boleh tidaknya siswa untuk naik kendaraan umum. “Memang kalau sekarang kan tidak diperbolehkan untuk naik kendaraan umum, kalau nanti sudah disediakan khusus untuk pelajar, ya boleh. Silakan gunakan, ini fasilitas dari pemkot,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya