Menindaklanjuti permintaan warga di sekitar kandang Persiba Bantul tersebut yang menolak kehadiran Bonek
Harianjogja.com JOGJA—Panitia Pelaksana (Panpel) PSIM melarang suporter Persebaya Surabaya, Bonek, datang ke Stadion Sultan Agung, Bantul, di laga PSIM Jogja melawan Persebaya Surabaya, Kamis (18/5/2017).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pelarangan ini dilakukan oleh Panpel PSIM sebagai bentuk tanggung jawab dan juga menindaklanjuti permintaan warga di sekitar kandang Persiba Bantul tersebut yang menolak kehadiran Bonek.
“Keputusan berat namun harus diambil. Bukan PSIM menolak Bonek tetapi warga yang menolak. Pertimbangan inilah yang menjadi dasar kami menolak kedatangan suporter Persebaya. Kami harapkan semua pihak paham,” kata Ketua Panpel PSIM, Brustam Iswanto, saat bertemu dengan perwakilan Bonek dan suporter PSIM Jogja di Wisma PSIM, Senin (15/5/2017).
Brustam menambahkan pertimbangan lain yang membuat pihaknya menolak kedatangan Bonek ke pertandingan kandang ketiga PSIM kali ini adalah adanya insiden antarsuporter di luar stadion seusai laga Persiba Bantul menjamu Persis Solo, beberapa waktu lalu. “Demi menyelamatkan pertandingan [PSIM kontra Persebaya Surabaya] saja,” katanya.
Kabid Humas Polda DIY Ajun Komisaris Besar Polisi Yulianto mengaku belum mengetahui mengenai adanya keputusan dari Panpel PSIM yang menolak kedatangan Bonek pada pertandingan Kamis (18/5/2017).
Polda pun belum bisa memutuskan apakah akan memberikan rekomendasi izin untuk pertandingan PSIM melawan Persebaya. “Rencana besok [Selasa, 16/5/2017] ada pembicaraan dan koordinasi antara Panpel dan kepolisian. Masih menunggu komitmen dalam pertemuan besok karena tidak hanya komitmen namun perlu ada diskusi lebih lanjut,” ucapnya.