BANTUL—Kurang dari sepekan dimulainya kompetisi Divisi II Nasional, Projo Tamansari Bantul (Protaba) belum menerima suntikan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk mengarungi kompetisi.
Protaba telah mengajukan anggaran ke APBD melalui Pengurus Cabang PSSI Kabupaten Bantul namun belum ada kejelasan pencairannya. “Kami berharap semoga subsidi segera cair,” ujar Ketua Harian Pengcab PSSI Kabupaten Bantul, Sumiharto, saat dihubungi Harian Jogja, Selasa (10/1).
Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci
Diyakini Sumiharto, suntikan dana APBD tersebut sulit dicairkan sebelum Protaba berlaga di kompetisi karena sampai sejauh ini belum ada tanda-tanda suntikan dana untuk mendukung kebutuhan operasional Protaba itu segera turun.
“Sepertinya Februari baru bisa cair itu pun jika memang tepat waktu sementara Protaba sudah melakoni kompetisi sebelum itu,” tandasnya. Hal itu membuat Pengcab harus memberikan talangan dana dulu bagi Protaba.
Sekretaris Protaba Sriyantoro membenarkan belum cairnya dana APBD untuk timnya padahal satu-satunya asupan pendanaan untuk mengarungi kompetisi hanya mengandalkan APBD. Sriyantoro juga menyatakan selama ini banyak menggunakan dana talangan dari Pengcab Bantul untuk menutup biaya operasional Protaba. (Harian Jogja/Arif Wahyu)