SOLOPOS.COM - Pelaku seni menari dalam pembukaan pameran seni rupa di terminal keberangkatan Yogyakarta International Airport (YIA). (Ist Humas Bandara YIA Harian Jogja)

Solopos.com, KULONPROGO —Sejumlah seniman seni rupa dari DIY dan Kabupaten Purworejo menggelar acara pameran seni rupa di terminal keberangkatan Yogyakarta International Airport (YIA). Bupati Purworejo, R.H. Agus Bastian, yang mempunyai ketertarikan pada seni lukis hadir sebagai undangan kehormatan.

Mengutip dari harianjogja.com, Senin (18/10/2021), Stakeholder Relation Manager Angkasa Pura 1, Ike Yutiane Purwanita, mengatakan dirinya bangga bahwa bandara YIA dapat ikut berkontribusi dalam pameran seni rupa wayang ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bandara YIA sebagai bandara yang terletak di Jogja terkenal dengan aspek seni serta kebudayaannya. Bandara YIA terus ikut serta dalam upaya pelestarian budaya dan seni khususnya budaya dan seni Jawa.

Baca Juga : 20 Perahu TPI Kulonprogo Berlomba Tangkap Ikan, Kampanye Jogo Segoroku?

“Kerja sama ini sudah yang kesekian kalinya kita lakukan, ini menunjukan komitmen YIA yang kuat untuk ikut mempromosikan seni dan budaya jawa kepada dunia. Kami berharap dengan adanya pameran ini akan semakin meningkatkan eksistensi pekerja seni dan budaya di wilayah Jateng dan DIY,” kata Yutiante.

Pada acara tersebut ditampilkan tarian karya penari sanggar tari Prigel serta dilakukan penyerahan lukisan karya warga Purworejo untuk ditampilkan di bandara YIA selama sebulan. Bupati juga menyempatkan melihat pameran lukisan serta membeli satu lukisan.

Sementara itu, Bupati Agus Bastian mengatakan dirinya sangat mengapresiasi dan memberikan penghargaan yang tinggi kepada DINI Media Pro yang telah bekerjasa sama dengan PT Angkasapura I untuk menggelar pameran karya seni rupa wayang dan cerita-cerita lainnya di YIA.

Baca Juga : Sejak Ada Exit Tol, Sragen Timur Mulai Dikepung Pabrik dan Toko Modern

“Walau saat ini masih dalam masa pandemi, tapi kita senantiasa harus merawat semangat berkarya. Saya berharap agar kegiatan ini dapat menjadi sarana edukasi masyarakat terhadap dunia seni rupa, sekaligus wadah untuk mengekspresikan karya para pegiat senirupa di wilayah Jateng dan DIY,” ujar Agus.

Menurut Agus, kehadiran pemerintah dan komponen terkait memang sangat dibutuhkan oleh pelaku UMKM, pengrajin dan seniman, karena mereka adalah kelompok yang sangat terdampak di masa pandemi Covid-19. “Tak hanya memberi dampak ekonomi, kegiatan pameran ini diharapkan dapat menjaga asa dan harapan para seniman agar tak patah semangat dan terus berkreativitas,” kata Agus.

Pemkab Purworejo memiliki komitmen untuk meningkatkan, mengembangkan dan melestarikan kesenian tradisional sebagai salah satu program pembangunan daerah. “Sehingga kami sangat mendukung kegiatan apapun yang berkontribusi bagi upaya pelestarian wayang, termasuk melalui dunia seni rupa,” ungkap Agus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya