Profil Jacksen Tiago, Pelatih yang Dikaitkan dengan Persis Solo

Solopos.com, SOLO – Nama Jacksen Ferreira Tiago tiba-tiba muncul sebagai kandidat pelatih baru Persis Solo. Hal itu setelah Jacksen terlihat menonton duel Persis Solo melawan PSIM Jogja dalam lanjutan Liga 2 di Stadion Manahan, Solo, Senin (15/11/2021) malam WIB.

Isu pergantian pelatih di Persis Solo memang menguat. Meski memuncaki klasemen sementara Grup C Liga 2, suporter Persis Solo tak puas dengan kinerja pelatih eko Purdjianto. Desakan #EkoOut pun kerap muncul di media sosial.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Bahkan desakan itu menggema kencang usai Persis takluk di tangan sang rival, PSIM Jogja. Suporter memiliki ekspektasi lebih mengingat Persis bermaterikan pemain bintang. Namun, beberapa kali Laskar Sambernyawa tak mampu menunjukkan permainan yang mengilap.

Baca Juga: Rumor Pergantian Pelatih Persis Solo, Nama Jacksen Tiago Menguat

Oleh karenanya, isu pergantian pelatih pun mencuat. Jacksen yang duduk di tribune tamu undangan pun langsung dikaitkan. Terlebih, Akun media sosial Jacksen pun telah mengikuti akun media sosial milik Bos Persis Solo, Kevin Nugroho.

Jacksen sendiri adalah sosok yang familiar di sepak bola Indonesia. Pria kelahiran Brasil itu kini menangani tim Liga 1 Persipura Jayapura. Sebelum itu, dia sudah malang melintang di sepak bola Tanah Air baik sebagai pelatih maupun pemain.

Jacksen mengawali karier sepak bolanya sebagai pemain di Brasil. Dia baru hengkang ke Indonesia pada 1994 silam dengan bergabung bersama Petrokimia Putra. Semusim bersama Petrokimia, dia langsung sukses membawa tim tersebut menjadi runner up.

Selanjutnya, Jacksen bergabung dengan PSM Makassar dan Persebaya Surabaya. Bersama Persebaya dia mencicipi manisnya gelar juara Liga Indonesia. Setelahnya, Jacksen berkarier di luar negeri bersama Guangzhou Matsunichi dan Geylang United sebelum akhirnya kembali ke Persebaya pada mjusim 1999/2000. Jacksen kemudian gantung sepatu di Petrokimia Putra pada 2001.

Baca Juga: Persis Solo di Derbi Mataram: Dominan Tapi Penyelesaian Akhir Buruk

Karier kepelatihan Jacksen dimulai pada musim 2002/2003 dengan menangani Assyabaab Surabaya. Dia kemudian menjadi pelatih Persebaya Surabaya pada 2003 hingga 2005. Setelahnya dia pernah menangani Persita Tangerang, Persiter Ternate, Mitra Kukar, Persitara Jakarta Utara, Persipura Jayapura, Penang FA, dan Barito Putera.

Jacksen juga tercatat pernah menangani Timnas Indonesia pada 2013 lalu. Prestasi terbaik Jacksen saat menjadi pelatih adalah membawa Persipura menjadi juara Liga Super Indonesia pada musim 2008/2009, 2010/2011, dan 2012/2013.