SOLOPOS.COM - Indro Warkop. (Antara)

Solopos.com, PURBALINGGA — Siapa yang tidak mengenal sosok Indro Warkop? Komedian yang satu ini tentu sudah tidak asing di dunia hiburan Indonesia. Namun, tahukah Anda jika dia berasal dari tanah Ngapak, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah?

Dihimpun dari berbagai sumber, Selasa (25/1/2022), komedian ini bernama asli Indrodjojo Kusumonegoro. Dia lahir di Purbalingga, 8 Mei 1958.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Lahir dari seorang ayah yang memiliki jabatan perwira  tinggi membuat Indro pernah bermimpi untuk menjadi seperti ayahnya. Namun salah satu pesan ayahnya saat sebelum meninggal pada 1968, di mana saat itu Indro Warkop baru berusia 9 tahun, adalah dia tidak mengikuti jejaknya sebagai perwira negara (polisi atau TNI). Sebab sang ayah tidak ingin Indro terlindas dengan sistem pemerintahan yang saat itu berjalan.

Baca juga: Perjalanan Karier Indro Warkop, Komedian Ngapak Asli Purbalingga

Meskipun tidak mengikuti jejak ayahnya sebagai perwira, Indro tetap mengikuti jejak ayahnya sebagai seorang seniman dengan menjadi pelawak. Indro juga menceritakan bahwa ayahnya dulu menderikan Badan Kesenian Angkatan Kepolisian (BKAK) dan salah satu karya yang dihasilkan dan booming saat itu adalah reog nasional.

Pada perjalanannya, Indro pun menjadi komedian dengan bergabung di grup lawak Warkop. Dia bergabung saat masih duduk di bangku kelas XII SMA tepatnya tahun 1976. Saat itu dia bekerja sebagai penyiar di Radio Prambors.

Saat itu, rekan-rekan Warkop lainnya , seperti Dono, Kasino, Nanu Mulyono dan Rudy Bagil hendak membuat sebuah program siaran bertajuk obrolan santai yang berbau jenaka. Indro yang saat itu berusia paling muda diajak bergabung.

Baca juga: Soto Kriyik Purbalingga, Kriyuk-Kriyuk Nyoiii…

Sejak acara obrolan itu mengudara, Indro bersama keempat rekannya akhirnya mulai berkomitmen menjadi komedian dengan nama Warkop Prambors.

Indro mengawaali karier sebagai pelawak di Warkop Prambors dengan mengisi sebuah acara perpisahan di SMA IX Jakarta. Namun karena Nanu dan Rudy tidak ikut tampil dengan alasan demam panggung hingga akhirnya sejak saat itu, Indro dan kedua rekannya aktif melawak di berbagai acara dan mengganti nama grupnya menjadi Warkop DKI (Dono-Kasino-Indro).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya