SOLOPOS.COM - Ilustrasi tidak cocok menikah. (Freepik)

Solopos.com, SOLO-Ada sejumlah weton yang sebaiknya tidak menikah lantaran mereka tidak cocok dalam perhitungan Jawa. Sebab jika dipaksakan bersatu dalam hubungan rumah tangga justru akan berdampak buruk terhadap kehidupan dan perjalanan asmara mereka.

Memang perihal jodoh jadi rahasia Tuhan, namun tak sedikit orang berkonsultasi terkait weton mana saja yang boleh dan tidak cocok menikah. Bahkan, tidak sedikit yang mempercayai jika perhitungan jodoh dengan weton ini dilanggar akan menciptakan malapetaka bagi salah satu pihak atau bahkan keduanya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ya, dalam Primbon Jawa ada perhitungan weton mana saja yang cocok  menikah dan tidak cocok menikah. Pasalnya, tidak sedikit dari perhitungan weton menurut kepercayaan jawa ini yang menilai apakah mereka cocok atau tidak cocok sehingga melanjutkan ke pernikahan.

Baca Juga: Menurut Primbon Jawa, Wanita dengan Weton Ini Berpotensi Selingkuh

Ekspedisi Mudik 2024

Dengan perhitungan weton Primbon Jawa, dapat dilihat apakah pasangan kekasih memang cocok sehidup semati atau tidak. Dilansir dari kanal YouTube Primbon Jawa 1000 dan Suara.com, Jumat (19/11/2021), berikut ini pasangan weton yang tidak cocok menikah:

1. Weton Wage dan Weton Pahing

Barangkali pasangan  yang disingkat Gehing ini sudah dikenal banyak orang sebagai weton yang tidak cocok menikah. Sebab mereka bagaikan air dan minyak, seseorang dengan weton wage memiliki sifat yang sangat berkebalikan dengan mereka yang memiliki weton pahing.

Pantangan menikah pun mulai beredar di antara keduanya, karena memiliki sifat yang cenderung susah disatukan. Apabila dilanggar, pasangan dengan weton Wage dan Pahing mungkin akan sering menghadapi konflik rumah tangga.

2. Pasangan dengan jumlah Weton 25

Weton pasangan dengan jumlah 25:

– Minggu Kliwon dengan Minggu Pon: 13 +12
– Minggu Kliwon dengan Selasa Pahing: 13+12
– Senin Kliwon dengan Minggu Kliwon: 13+12
– Rabu Kliwon dengan Selasa Pon: 15+10
– Rabu Pahing dengan Minggu Wage: 16+9
– Kamis Pon dengan Minggu Legi: 15+10
– Jumat Pon dengan Senin Kliwon: 13+12
– Jumat Kliwon dengan Jumat Legi: 14+11
– Jumat Pahing dengan Minggu Legi: 15+10
– Sabtu Kliwon dengan Selasa Legi: 17+8
– Sabtu Legi dengan Rabu Wage: 14+11
– Sabtu Wage dengan Kamis Wage: 13+12

Baca Juga:  Mengalami Suduken Saat Olahraga? Ini Penjelasan Ilmiahnya

Itulah beberapa perhitungan dengan jumlah weton 25 yang dianggap tidak saling berjodoh.  Bahkan menurut beberapa kepercayaan, jika aturan ini dilarang, maka salah satu orang tua pasangan tersebut akan meninggal.

3. Pasangan dengan jumlah Weton 26

– Rabu Pahing dengan Minggu Legi: 16+10
– Kamis Pahing dengan Minggu Wage: 17+9
– Jumat Kliwon dengan Kamis Wage: 14+12

Baca Juga: SCBD Trending di Twitter, Warganet Soroti Utang demi Tampil Keren

Jika pasangan dengan jumlah weton 26 memaksakan diri untuk menikah. Maka, bukan tidak mungkin jika rumah tangga mereka akan berada di ujung tanduk karena perdebatan yang silih berganti. Itu dia tadi penjelasan pasangan weton dilarang menikah menurut Primbon Jawa.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya