Soolopos.com, KARANGANYAR - Badan Pusat Statistik (BPS) Karanganyar menyurvei 506 responden warga Karanganyar untuk mengetahui perubahan perilaku warga selama pandemi Covid-19. Hasilnya, pria mendominasi dalam perubahan perilaku belanja online dibandingkan perempuan.
Berdasarkan data yang diperoleh Solopos, dari hasil analisis BPS Karanganyar, sebanyak tiga dari 10 orang mengakui lebih sering belanja online dibandingkan belanja secara offline. Secara umum, sebanyak 35 persen responden mengalami peningkatan aktivitas belanja online dan 30 persen lainnya mengalami penurunan aktivitas belanja online.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dulu, Ibu-Ibu di Talun Karanganyar Doyan Bergosip, Kini Jadi Bos Keripik dan Stik Ubi
“Dari hasil analisis yang kami lakukan kebanyakan warga meningkat aktivitas belanja online-nya karena mematuhi anjuran dari pemerintah untuk tetap di rumah selama pandemi pada Mei lalu. Mereka mengubah pola belanja dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari,” beber Kepala BPS Karanganyar, Dewi Trirahayuni, kepada Solopos, Jumat (21/8).
Dewi menjelaskan terdapat perubahan kecenderungan belanja online berdasarkan jenis kelamin. Laki-laki pada masa pandemi menurutnya lebih banyak belanja online dibandingkan perempuan. Sebanyak 28 orang dari 100 responden yang dipilih merupakan laki-laki.
Sempat Dikabarkan Hanyut di Sungai, Pemuda Magelang Ditemukan Selamat Tanpa Busana
“Dari hasil survei, responden laki-laki generasi milenial ternyata lebih suka belanja online. Kebanyakan generasi tersebut lebih memilih di rumah sehingga aktivitas belanja online mereka lebih tinggi dibandingkan perempuan,” imbuh dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
